ADVERTISEMENT
Aceh Tamiang, tvOnenews.com - Kondisi pascabanjir di Kabupaten Aceh Tamiang hingga Jumat malam masih tergolong mencekam.
Dari total 12 kecamatan terdampak, baru Kecamatan Karang Baru yang kembali mendapatkan pasokan listrik, itupun dengan aliran yang belum stabil.
Pantauan di lapangan menunjukkan banyak warga masih bertahan di tenda-tenda darurat dengan perlengkapan seadanya.
Sebagian pengungsi memanfaatkan puing-puing bangunan untuk membuat tempat tinggal sementara.
Mereka berharap pemerintah segera memperbaiki jaringan listrik dan fasilitas umum yang rusak agar aktivitas warga dapat kembali normal.
Kebutuhan utama pengungsi saat ini adalah selimut dan perlengkapan pribadi. Cuaca malam yang sangat dingin membuat warga kesulitan bertahan, terlebih banyak dari mereka kehilangan seluruh barang di rumah sebelumnya.
Selain itu, sejumlah pengungsi mulai mengalami keluhan kesehatan seperti gatal-gatal dan kesemutan akibat suhu dingin di malam hari.
Sementara itu, kondisi cuaca di wilayah tersebut terus berubah. Siang hari terasa sangat terik, namun pada malam hari kerap turun gerimis yang menambah ketidaknyamanan warga di tenda darurat.
Petugas di lapangan terus melakukan pemantauan, sementara warga menantikan percepatan bantuan agar kebutuhan dasar mereka dapat segera terpenuhi.