Timor Tengah Selatan, tvOnenews.com - Sebuah video memperlihatkan seorang balita disiksa dengan cara tangan diikat ke belakang dan tidur telungkup serta terkurung dalam kamar viral di media sosial.
Peristiwa ini terjadi di Desa Tunua, Kecamatan Mollo Selatan, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur (NTT).
Video berdurasi 2 menit 51 detik ini membuat sejumlah warganet asal Kupang dan Soe, ibu kota Kabupaten TTS, geram.
Awalnya, video bayi diikat yang viral di media sosial itu dikira kasus penculikan anak.
Namun ternyata setelah didalami, pelaku penyekapan dan penyiksaan balita tersebut adalah ibu angkat korban.(awy)