Pecinta Sepak Bola Patah Hati Berjamaah Tapi STY yang Antusias Belajar Budaya dan Islam Itu Malah Bilang Kalau PSSI dan Erick Thohir Itu…
- tim tvOnenews.com/Julio Trisaputra
Dukungan masyarakat Indonesia kepada dirinya dan Timnas Indonesia bagi STY sangatlah berarti.
“Terakhir, saya ingin mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada masyarakat Indonesia atas cinta dan dukungannya,” ucap Shin Tae-yong.
“Saya akan selamanya mengingat kehangatan hati dan dukungan yang Anda berikan kepada saya,” tutup STY.
Sejak ditunjuk pada tahun 2020, Shin Tae-yong berhasil menorehkan sejumlah prestasi seperti membawa Timnas Indonesia tembus ke Piala Asia 2023, semifinalis Piala Asia U-23, serta membawa Garuda ke ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Hal senada juga dikatakan oleh sang anak yang kerap menonton Timnas Indonesia saat berlaga dan dekat dengan para pemain seperti misalnya Asnawi Mangkualam, sang kapten yang religius.
“Kepada seluruh penggemar sepak bola Indonesia, kami ingin mengucapkan terima kasih banyak atas dukungan dan cinta Anda yang tiada henti,” ujar Shin Jae-won dalam unggahan di Instagram pribadinya.
“Berkat penggemar kami, keluarga kami bisa mendapatkan banyak kekuatan. terima kasih lagi,” sambungnya.
Akan tetapi Shin Jae-won mengaku memang sedih sekali ayahnya sudah tidak melatih Timnas Indonesia.
“Saya bisa merasakan betapa ayah saya sangat mencintai dan memikirkan Indonesia sambil menonton dari samping,” kata Shin Jae-won.
“Ayah Saya selalu memikirkan bagaimana tim bisa tampil lebih baik dan bagaimana membuat fans Indonesia bahagia,” sambungnya.
Setelah memenangkan pertandingan Saudi di babak ke-3 kualifikasi Piala Dunia, Shin Jae-won mengatakan memberitahu keluarganya bahwa jika Timnas Indonesia bermain bagus melawan Australia di bulan Maret, kami bisa langsung ke final Piala Dunia.
“Tapi sayang sekali kami tidak bisa melakukan itu. sekarang,” ucapnya.
Namun Shin Jae-wong mengungkapkan apa yang dicapai Timnas Indonesia ketika ditukangi oleh ayahnya.
“Melihat semua catatan, ada banyak yang pertama,” ucapnya.
“Pemain berusia 20 tahun pertama yang melaju ke Piala Asia. Pertama kali melaju ke Piala Asia pada usia 23 + peringkat akhir ke-4,” katanya.
Selain itu kata Shin Jae-wong juga pencapaian Tim A melaju ke Piala Asia untuk pertama kalinya dan melaju ke babak 16 besar.
Load more