Masa depan pelatih asal Korea Selatan, Shin Tae-yong, kembali menjadi sorotan setelah ia secara mengejutkan membuka kemungkinan untuk bekerja di Malaysia.
Posisi pelatih kepala tim nasional Indonesia kian hangat diperbincangkan. PSSI melalui Ketua Badan Tim Nasional (BTN) Sumardji dan Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi menyampaikan perkembangan terbaru soal calon nakhoda baru Tim Garuda dalam jumpa pers di GBK Arena, Jakarta
Salah satu media Inggris menyoroti proyek naturalisasi besar-besaran yang dilakukan PSSI dalam tubuh Timnas Indonesia, dimana itu turut memengaruhi Malaysia untuk melakukan hal serupa
Mantan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, buka suara usai Nova Arianto mengucapkan kalimat perpisahan setelah Timnas Indonesia U-17 tersingkir dari Piala Dunia U-17 2025. STY -sapaan akrab Shin Tae-yong- mengapresiasi kinerja eks asistennya itu.
Setelah tak ada kesempatan untuk kembali ke Timnas Indonesia, Shin Tae-yong tiba-tiba umumkan masa depannya dan justru bukan lanjutkan kariernya sebagai pelatih
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) sekaligus Ketua Umum PSSI, Erick Thohir akhirnya angkat bicara usai muncul desakan agar dirinya mundur dari jabatan di federasi sepak bola nasional tersebut.
Orang penting di Timnas Indonesia ini akhirnya berani ceritakan soal dipilihnya Jeje atau Jeong Seok-seo sebagai penerjemah bahasa Korea untuk Shin Tae-yong.
Viral di media sosial unggahan video seruan untuk tak pulang larut malam bagi warga Jakarta dan sekitarnya akibat aktivitas supporter Persija yakni Jakmania.
Berikut ini rangkaian berita terpopuler seputar SEA Games 2025: update perolehan medali emas, sorotan media Vietnam, hingga kisah inspiratif atlet catur Medina Warda Aulia.
Berikut rekomendasi tema teks khutbah Jumat singkat terbaru untuk pelaksanaan shalat Jumat, dengan judul "Menyambut Bulan Rajab, Waktunya Perbanyak Amalan".
Dari 80 medali emas yang menjadi target bagi Tim Indonesia di SEA Games 2025, Skuad Garuda telah memiliki 72 medali emas. Selain itu, Tim Indonesia pun mencatatkan 85 medali perak dan 94 medali perunggu.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan penyegelan terhadap ruang kerja Bupati Bekasi, Ade Kuswara Kunang, Kamis (18/12/2025) sekitar pukul 19.00 WIB.