Tak Diduga Ada 4 Kasus Muncul Bisa "Menyeret" Nama Hercules, Polisi Ungkap Peluang Dipanggil dan Diperiksa
- dok.kolase tvonenews.com
"Yang kedua melakukan pengerusakan, pengeroyokan terhadap barang dalam wudjud pembakaran. Jelas ini sangat melanggar tindak pidana," kata dia.
Insiden pembakaran mobil polisi oleh anggota GRIB Jaya itu terjadi pada 18 April 2025 lalu, tepatnya di Jalan Pondok Rangon, Kampung Baru, Kelurahan Harjamukti, Cimanggis, Depok Jawa Barat.
4. Penempatan Lahan BMKG
Bukan hanya itu, ternyata Polisi telah menangkap 17 orang terkait pendudukan lahan milik Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) di Kelurahan Pondok Betung, Kota Tangerang Selatan, Banten.
Hal ini tentu semakin membuat nama Hercules semakin santer dan tersorot oleh publik. Pasalnya, dari 17 orang itu, 11 di antaranya anggota GRIB Jaya dan enam lainnya mengaku ahli waris lahan dengan luas sekitar 12 hektare itu.
"Dalam kegiatan operasi preman ini setidaknya kami telah mengamankan ada 17 orang, 11 di antaranya adalah oknum dari Ormas GJ, kemudian enam di antaranya adalah ahli waris, yang mengaku sebagai ahli waris," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, Sabtu (24/5) lalu.
Sehubungan dengan 4 kasus di atas, sejauh ini pihak Kepolisian masih mengusut kasus-kasus di atas.
Namun, dalam keterangannya, Polisi soal kasus pembakaran mobil Polres Metro Depok yang dilakukan oknum anggota Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) bakal didalami.
Bahkan, Polda Metro Jaya membuka peluang memeriksa pimpinan GRIB termasuk sang ketua, Hercules Rosario de Marshal.
"Kalau misalnya ada perintah dari atasannya, kita akan konfirmasi apakah layak dia sebagai orang yang menyuruh melakukan ya," kata Karyoto di Jakarta Pusat, Jumat (9/5/2025) lalu.(klw)
Load more