Tak Cuma Pukul Industri, Tarif Resiprokal AS Bisa Buat Rupiah Terdepresiasi: Dampaknya Kemana-mana
- Chris Szagola-AP News
Saat ini, AS adalah mitra dagang terbesar kedua bagi Indonesia setelah China. Sekitar 10,5% ekspor Indonesia dikirim ke Negeri Paman Sam. RI juga mencatatkan surplus perdagangan dengan AS sebesar USD16,8 miliar.
Kebijakan tarif diumumkan Presiden Donald Trump pada Rabu (2/4). Trump mengumumkan setidaknya ada kenaikan tarif sebesar 10% terhadap berbagai produk dari banyak negara, termasuk Indonesia.
Dalam daftar negara yang terkena tarif tinggi, Indonesia berada di posisi ke-8 dengan tarif sebesar 32%. Selain itu, ada sekitar 60 negara lain yang dikenai tarif timbal balik—setengah dari tarif yang mereka kenakan terhadap AS.
Di Asia Tenggara, bukan hanya Indonesia yang kena getah pahitnya. Ada juga Malaysia dengan kenaikan tarif 24%, Kamboja 49%, Vietnam 46%, dan Thailand 36%.
Trump menyebut kebijakan ini bertujuan untuk menciptakan lebih banyak lapangan kerja di AS.
Dalam pengumuman yang disampaikan Trump di acara bertajuk “Make America Wealthy Again” di Rose Garden, Gedung Putih, ia menegaskan bahwa negara-negara lain sudah terlalu lama mengambil keuntungan dari AS lewat perdagangan yang menurutnya tidak adil. (ant/rpi)
Load more