Dari mancanegara, pelaku pasar masih menantikan rilis data ekonomi penting menjelang akhir pekan ini, dengan data inflasi pengeluaran konsumsi pribadi (PCE AS) terbaru akan dirilis pada Jumat (31/5) waktu AS.
Pasar memperkirakan inflasi PCE AS secara tahunan melandai menjadi 2,6 persen, sedangkan secara bulanan juga cenderung turun menjadi 0,2 persen.
Selain itu, inflasi Eropa periode April 2024 juga akan dicermati oleh pelaku pasar pada hari ini, untuk mengkonfirmasi potensi penurunan suku bunga Eropa, yang diperkirakan cenderung naik sedikit menjadi 2,5 persen (yoy) dan turun menjadi 0,1 persen (mtm).
Sementara itu, bursa saham Wall Street kembali ditutup di zona merah pada perdagangan Kamis (30/05), dengan Nasdaq melemah 1 persen dan saham teknologi memimpin penurunan setelah perkiraan Salesforce mengecewakan, indeks Dow Jones Industrial Average (DJIA) ditutup merosot 0,86 persen posisi 38.111,48, S&P 500 melemah 0,6 persen 5.235,48, dan Nasdaq Composite ambles 1,08 persen menjadi 16.737,08.
Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain, indeks Nikkei menguat 127,29 poin atau 0,33 persen ke 38.181,39, indeks Hang Seng menguat 302,66 poin atau 1,66 persen ke 18.532,84, indeks Shanghai menguat 14,21 poin atau 0,46 persen ke 3.105,89, dan indeks Straits Times menguat 9,89 poin atau 0,30 persen ke 3.333,27. (ant/rpi)
Load more