Jakarta, tvOnenews.com - Presiden Prabowo Subianto akan mewajibkan seluruh menteri di kabinetnya untuk menggunakan Mobil maung, kendaraan buatan dalam negeri hasil produksi Pt pindad (Persero), sebagai mobil dinas resmi.
Kebijakan ini menjadi bagian dari komitmen pemerintah dalam memperluas penggunaan produk dalam negeri, khususnya di sektor otomotif dan pertahanan.
Kendaraan taktis Maung sebelumnya dikembangkan sebagai kendaraan militer, namun kini telah dimodifikasi menjadi kendaraan sipil dengan desain tangguh dan teknologi modern.
Pemerintah juga tengah mendorong percepatan produksi Maung versi listrik (Maung EV) sebagai langkah strategis menuju transisi energi bersih di sektor otomotif nasional.
Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi mengatakan, kerja sama antara BUMN dan pelaku usaha global untuk pengembangan industri baterai kendaraan listrik di Indonesia kini semakin intensif.
Menurutnya, Maung menjadi simbol kemandirian industri otomotif nasional yang patut dibanggakan.
Ia menambahkan, saat ini pemerintah tengah mempersiapkan berbagai aspek teknis dan administrasi agar Maung dapat segera digunakan secara resmi oleh para pejabat negara.
Selain itu, Prasetio juga membuka peluang agar Maung masuk dalam Proyek Strategis Nasional (PSN), mengingat perannya yang strategis dalam memperkuat ekosistem kendaraan listrik di tanah air.
Dengan kebijakan ini, pemerintah berharap penggunaan mobil Maung tidak hanya memperkuat industri otomotif nasional, tetapi juga menumbuhkan rasa bangga terhadap karya anak bangsa serta mengurangi ketergantungan terhadap produk impor.