Jakarta, tvOnenews.com - Jika sebelumnya para pasangan calon dan tim Sukses percaya diri akan memenangkan pilpres satu putaran namun kini sebulan jelang hari pemilihan ada yang berbeda.
Kabarnya para pasangan calon dan tim sukses menjalin komunikasi dengan pihak lain untuk menjajaki koalisi lanjutan di Pilpres 2024.
Belakangan ini isu koalisi lanjutan di Pilpres 2024 ramai bergaung di ruang publik, lantaran hasil survei sejumlah lembaga mengungkap belum ada pasangan calon presiden dan calon wakil presiden yang memperoleh hasil lebih dari 50%.
Konstelasi Politik 2024 akan berubah jika koalisi yang kalah di putaran pertama memutuskan untuk bergabung dengan koalisi salah satu pasangan calon yang lolos.
Kabar kedekatan kubu pasangan calon nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan calon Presiden nomor urut 1 Anies Baswedan mencuat setelah Anies bersalaman dan berbincang dengan Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani usai debat beberapa waktu lalu.
Ramai kedekatan antara kubu Ganjar dan Anies pun ditanggapi calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo.
Ia mengaku pihaknya memang menjalin komunikasi dengan kubu pasangan calon lain.
Mendadak munculnya wacana koalisi Anies-Ganjar membuat presiden Partai Keadilan Sejahtera PKS Ahmad Syaikhu angkat suara. Syaikhu menyatakan pihaknya terbuka dengan semua kalangan.
Senada dengan Ahmad Syaikhu, Habiburokhman mengaku pihaknya membuka diri untuk berkomunikasi dengan pihak.
Sebelumnya wakil presiden ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla menyebut bahwa Pilpres 2024 kemungkinan akan berlangsung dua putaran.
Jusuf Kalla bahkan menyinggung adanya potensi koalisi baru di putaran kedua Pilpres 2024. (awy)