Suporter Thailand Girang Bukan Kepalang Madam Pang Ikuti Jejak Erick Thohir, Temukan Pengganti Sosok Mimpi Buruk Timnas Indonesia

Jakarta, tvOnenews.com - Suporter Thailand memberi reaksi girang bukan kepalang lantaran Ketua Umum Federasi Thailand (FAT), Nualphan Lamsam alias Madam Pang, menemukan sosok yang bisa menjadi mimpi buruk Timnas Indonesia.

Pada Jumat (3/1/2025) siang WIB, kabar menghebohkan mendarat di Thailand melalui jurnalis lokal, Ta Lao, sebagaimana dilansir dari cuitannya di media sosial X.

Dalam cuitannya, Ta Lao mengabarkan bahwa Madam Pang telah melakukan pertemuan dengan salah seorang pemain keturunan.

Dalam pertemuan tersebut, Madam Pang dan sang pemain membahas kemungkinan untuknya tampil bagi Timnas Thailand di Kualifikasi Piala Asia 2027.

Ajang itu sendiri akan digelar pada Maret 2025 mendatang, dengan Thailand bersaing kontra Sri Lanka, Turkmenistan, dan Taiwan.

Sumber :

• X/Changsuek

Mereka berharap untuk bisa meraih tiket ke putaran final Piala Asia 2027, menyusul Timnas Indonesia yang tidak perlu lewat kualifikasi lagi untuk lolos.

Pemain tersebut adalah Eric Kahl, seorang bek kiri asal Swedia yang kini membela klub asal Denmark, Aarhus GF.

Pemain berusia 23 tahun itu pernah membela Swedia sebanyak 21 kali di level U-21, namun belum pernah di tim senior.

Kehadirannya pun membuat para suporter Thailand kegirangan, tak terkecuali akun @ThaiFootballs di media sosial X.

Menurutnya, Kahl adalah sosok yang tepat untuk menggantikan legenda mereka, Theerathon Bunmathan, yang kini sudah berusia 34 tahun.

“Kandidat paling menjanjikan untuk menggantikan Theerathon Bunmathan. Mohon bergabunglah bersama kami kawan,” cuitnya.

Dia juga mengomentari bagaimana situasi dalam foto yang diunggah oleh Ta Lao, yang mirip dengan Ketum PSSI, Erick Thohir, ketika mengumumkan pemain naturalisasi.

“PS. Foto ini benar-benar punya vibe seperti Erick Thohir,” tulis akun tersebut dalam cuitan yang sama.

Sebagai informasi, Bunmathan adalah bek kiri serbabisa punya Thailand, yang sering kali menjadi mimpi buruk Timnas Indonesia.