Berharap Arab Saudi Mengalami Off Day
- tvOnenews.com - Taufik Hidayat
Catatan Sepakbola Reva Deddy Utama:
Banyak penggemar sepak bola bertanya: bagaimana peluang tim nasional (timnas) kita melawan Arab Saudi di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026? Tanpa disadari, pertanyaan itu pertanda ragu atas kemampuan Jay Idzes dan kawan-kawan.
Saya pun ikut ragu. Sebab tak ada parameter yang membuat saya yakin kalau timnas kita bisa mengalahkan Arab Saudi. Sekalipun Rizky Ridho dan kawan-kawan pernah mengalahkan Arab Saudi 2-0 di Stadion GBK Senayan, 19 November 2024.
Pasalnya, itu adalah satu-satunya kemenangan timnas kita dari 17 kali pertemuan. Menurut Meta AI, tak berimbang, sebab Arab Saudi menang 12 kali dan seri 4 kali. Di ranking FIFA, Arab Saudi nomor 59, timnas kita nomor 119, selisihnya cukup jauh.
Kasta Utama di Asia
Secara kualitas, Arab Saudi masuk kasta utama di Asia, bersama Jepang, Korea Selatan, Iran, Uzbekistan, dan Australia. Kualitasnya setara dengan tim negara-negara Eropa Timur. Sementara, suka atau tidak, timnas kita masih setingkat di bawah, bersama Bahrain, Lebanon, China, Uni Emirat Arab, dan Palestina.
Buktinya, dalam uji coba 4 September lalu, Arab Saudi mampu mengalahkan Makedonia Utara 2-1, kemudian bermain imbang 1-1 dengan Ceko pada 9 September. Hebatnya, di kedua pertandingan itu Arab Saudi bermain di kandang lawan, tak terkalahkan dan mencetak tiga gol.
Timnas kita menang 6-0 dari tim lemah China Taipei pada uji coba 5 September lalu. Tiga hari kemudian bermain imbang 0-0 dengan Lebanon. Di kedua pertandingan itu, timnas kita jadi tuan rumah di Surabaya. Jelas dari uji coba, timnas kita kalah nilai dan pamor.
Arab Saudi, mayoritas pemainnya bermain di kompetisi lokal, membela klub-klub mewah dan kuat di Asia seperti Al-Hilal, Al-Nassr, Al-Ahli, dan Al-Ittihad. Mereka umumnya pemain inti di klub, otomatis jam bermain tinggi dan kondisi fisik terjaga. Semua siap, tak ada yang cedera.
Soal persiapan, Arab Saudi pasti lebih solid. Lantaran pemainnya dari kompetisi lokal, praktis mereka punya banyak waktu berlatih bersama. Racikan persiapan semakin matang dan padu, lantaran para pemain mereka sejak junior sudah bermain bersama.
Load more