News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Kolaborasi Kementan dan Ulama MUI Diperkuat, Wujudkan Indonesia Mandiri Pangan

Kementan menegaskan komitmennya memperkuat sinergi dengan MUI dalam upaya mewujudkan kemandirian bangsa melalui penguatan sektor pertanian.
Sabtu, 22 November 2025 - 12:49 WIB
Kolaborasi Kementan dan Ulama MUI Diperkuat, Wujudkan Indonesia Mandiri Pangan
Sumber :
  • Istimewa

Jakarta, tvOnenews.comKementerian Pertanian (Kementan) menegaskan komitmennya memperkuat sinergi dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) dalam upaya mewujudkan kemandirian bangsa melalui penguatan sektor pertanian.

Komitmen tersebut disampaikan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dalam Sidang Pleno ke-IV Munas XI MUI Tahun 2025 bertajuk “Meneguhkan Peran Ulama untuk Mewujudkan Kemandirian Bangsa dan Kesejahteraan Rakyat” yang digelar di Hotel Mercure Ancol, Jakarta (21/11/2025).

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Dalam forum tersebut, Mentan Amran menegaskan bahwa berbagai capaian besar sektor pertanian dalam satu tahun terakhir tidak terlepas dari peran, doa, serta bimbingan para ulama MUI.

Ia menyampaikan bahwa nasihat dan tausiyah ulama selama ini menjadi pedoman penting dalam menjalankan amanah negara.

“Capaian target Presiden untuk empat tahun, alhamdulillah Insya Allah tercapai dalam satu tahun. Itu berkat doa dan nasihat para alim ulama MUI se-Indonesia. Saya hanya melaksanakan fatwa dan nasihat ulama,” ujar Mentan Amran.

Ia menekankan pentingnya menegakkan kebenaran dan keadilan, termasuk dalam memberantas mafia pangan, perilaku serakah (serakahnomics), dan tindakan koruptif yang merugikan rakyat.

Mentan Amran menyampaikan bahwa hingga saat ini terdapat 75 tersangka yang telah diproses Satgas Polri dalam satu tahun terakhir.

“Jika kita membiarkan ketidakbenaran, itu sama saja membiarkan kejahatan berkembang. Mafia dan koruptor tidak boleh dibiarkan. Banyak yang bilang saya kejam, tetapi justru kejam adalah mereka yang membiarkan ketidakbenaran,” tegasnya.

Ia menambahkan bahwa langkah tegas di internal Kementan, termasuk pencopotan pegawai, dilakukan berdasarkan nilai moral dan nasihat para ulama.

“Saya merasa menjadi perpanjangan tangan MUI dalam menegakkan amanah ini,” ujar Mentan Amran.

Dalam kesempatan tersebut, Mentan Amran mengajak MUI untuk bersinergi dalam pemanfaatan lahan-lahan milik ulama, pesantren, dan lembaga keagamaan yang berada di bawah MUI.

Ia meminta agar setiap lahan yang belum dimanfaatkan segera diusulkan kepada Kementan agar dapat ditanami melalui program nasional.

“Jika MUI atau ulama memiliki lahan yang belum ditanami, kirimkan proposal ke kami atau langsung ke saya. Kami akan tanami. Ini hibah, bagian dari program Presiden yang berpihak kepada rakyat,” jelas Mentan Amran.

Ia menjelaskan bahwa pemerintah menargetkan perluasan lahan produktif hingga 870 ribu hektare di seluruh Indonesia dengan dukungan anggaran sekitar Rp10 triliun, termasuk untuk hilirisasi komoditas perkebunan.

Untuk mempercepat koordinasi, Mentan Amran meminta MUI menunjuk satu pintu komunikasi yang terintegrasi.

Mentan Amran turut memaparkan bahwa berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), produksi beras nasional periode Januari–Desember 2025 mencapai 34,77 juta ton, posisi terbaik sepanjang sejarah Indonesia.

Sementara itu, lembaga internasional seperti USDA dan FAO turut memproyeksikan prospek positif bagi produksi beras nasional.

USDA memperkirakan produksi 2024–2025 mencapai 34,6 juta ton, sementara FAO memproyeksikan peningkatan hingga 35,6 juta ton pada musim tanam 2025–2026.

Selain itu, Mentan Amran menegaskan pentingnya hilirisasi sebagai pilar utama kemandirian bangsa.

Ia mencontohkan hilirisasi kelapa yang mendongkrak nilai ekonomi secara signifikan.

“Harga kelapa mentah hanya Rp3.000 per butir. Tapi kalau diolah jadi coconut milk atau coconut water, nilainya bisa Rp40.000 hingga Rp50.000 per butir. Nilai tambah ini sangat besar dan langsung berdampak pada kesejahteraan petani,” jelas Mentan Amran.

Ketua Umum MUI KH. Anwar Iskandar mengapresiasi langkah strategis Kementan yang dinilainya sejalan dengan amanah kemandirian bangsa.

“Kemandirian mencakup ekonomi, pertanian, politik, dan lainnya. Apa yang dilakukan Pak Menteri pertanian ini adalah bagian dari kemandirian itu. Indonesia memiliki potensi luar biasa, dan jika dioptimalkan, bukan hanya mandiri tetapi bisa menjadi negara maju bahkan superpower,” ujarnya.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

KH. Anwar menegaskan bahwa program pertanian yang dijalankan Kementan merupakan bentuk rasa syukur atas karunia Allah berupa potensi alam Indonesia yang sangat kaya, yang harus dijaga melalui persatuan, kerukunan, dan sinergi ulama–pemerintah.

Kolaborasi ulama dan pemerintah diyakini menjadi fondasi penting dalam menghadapi krisis moral, memberantas mafia pangan, memperkuat ketahanan pangan, dan membawa Indonesia menuju kemandirian serta posisi sebagai kekuatan besar dunia.

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Diserbu 10 Ribu Peserta, Indonesia Blockchain Week 2025 Catat Rekor

Diserbu 10 Ribu Peserta, Indonesia Blockchain Week 2025 Catat Rekor

IDBW 2025 terselenggara melalui kolaborasi strategis empat co-host.
Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT