Marc Marquez Tanggapi Langkah Jorge Martin yang Ingin Putus Kontrak Lebih Awal dari Aprilia: Dia Pasti Punya...

tvOnenews.com - Marc Marquez akhirnya menanggapi drama Jorge Martin dan Aprilia hanya beberapa hari setelah sang juara bertahan MotoGP itu mengkonfirmasi ingin keluar dari tim barunya. 

Keputusan Jorge Martin itu jelas mengejutkan banyak pihak, termasuk Marquez yang sebelumnya memilih untuk menunggu pernyataan resmi dari Martin.

"Saya ingin menunggu sampai Martin atau timnya berbicara tentang hal itu, karena kita tidak tahu apa yang nyata atau tidak,” kata Marquez dikutip dari laman Crash.

Sumber :

• Instagram.com/marcmarquez93

Pernyataan itu dilontarkan ketika rumor soal Jorge Martin ingin memutus kontraknya lebih awal dengan Aprilia mulai santer terdengar.

Tak lama berselang, Martin akhirnya buka suara dan menyatakan secara terbuka bahwa dirinya memang berencana mengaktifkan klausul keluar dari kontrak yang seharusnya masih berlaku hingga akhir musim depan.

Setelah Martin menyampaikan niatnya secara resmi, Marquez kembali dimintai komentar saat menghadiri acara promosi Ducati di Barcelona. Kali ini, Marquez memberikan pandangannya secara lebih terbuka.

“Saya tahu apa yang terjadi di dunia MotoGP dan ketika saya membaca berita tentang Jorge Martin, dia pasti punya alasannya,” ujar Marquez.

“Dia pasti punya penjelasannya. Jadi, yang terpenting, mari kita berharap dia segera pulih dan kembali ke jalur yang benar sesegera mungkin.” sambungnya.

Sumber :

• MotoGP

Marquez menunjukkan rasa empati kepada Martin yang saat ini juga sedang berjuang memulihkan cedera.

Meski tak ikut campur dalam keputusan Martin meninggalkan Aprilia, pembalap Ducati Lenovo itu memahami bahwa keputusan besar seperti ini pasti ada latar belakangnya.

Drama hengkangnya Jorge Martin dari Aprilia bisa berdampak besar terhadap peta persaingan MotoGP musim depan.

Apalagi, Martin sebelumnya jadi salah satu kandidat kuat yang sempat dikaitkan dengan tim pabrikan Ducati, sebelum akhirnya memilih bergabung dengan Aprilia.

Kini, dengan keputusannya untuk mundur lebih cepat dan kondisi fisik yang belum pulih 100%, masa depan Martin masih penuh tanda tanya.

(akg)