Bukan Cuma Fans, Media Korea Selatan Sampai ‘Kepo’ Soal Kondisi Megawati Hangestri yang Gabung Gresik Petrokimia

tvOnenews.com - Menjelang gelaran final four Proliga 2025, Gresik Petrokimia memberikan kabar yang cukup mengejutkan dengan merekrut Megawati Hangestri.

Beberapa hari yang lalu, Gresik Petrokimia mengumumkan Megawati Hangestri sebagai pemain anyar mereka untuk babak final four Proliga 2025.

Kabar bergabungnya Megawati Hangestri tersebut disampaikan Gresik Petrokimia lewat unggahan di akun instagram resmi mereka.

^{Gresik Petrokimia Resmi Rekrut Megawati Hangestri (sumber: tangkapan layar instagram @petrovoli_)}

"TEKO!! Megawati up on The Bulls," tulis Gresik Petrokimia di akun instagram @petrovoli_. 

"PBV Petrokimia Gresik berkomitmen untuk memastikan kesehatan dan keselamatan pemain, stay tune ya gaes untuk kita dukung bersama-sama, Megawati bergabung bersama kita," lanjutnya.

Kabar tersebut pun seakan menjadi jawaban dari teka-teki masa depan Megawati Hangestri pasca meninggalkan Red Sparks dan Liga Voli Korea.

Akan tetapi, Megawati Hangestri yang dipastikan akan berlaga di babak final four Proliga 2025 itu justru menimbulkan sebuah pertanyaan.

Banyak penggemar yang mempertanyakan kondisi dari Megawati Hangestri yang pulang dari Korea dengan kondisi cedera.

Kondisi tersebut lah yang menjadi pertanyaaan apakah Mega akan bermain sejak pertandingan pertama Gresik Petrokimia di babak final four.

^{Megawati Hangestri (sumber: KOVO)}

Bukan cuma penggemar, salah satu media dari Korea Selatan yakni MHN pun mempertanyakan hal yang sama setelah mereka mendengar kabar bergabungnya Mega dengan Gresik Petrokimia.

Mereka mempertanyakan kondisi Megawati Hangestri yang meninggalkan Liga Voli Korea dalam kondisi cedera lutut.

"Mega memilih pulang lebih awal, mengurungkan niatnya memperbarui kontrak, dengan alasan cedera lutut dan kebutuhan untuk bersama ibunya," tulis MHN.

"Mega kemudian mengatakan kepada media Indonesia bahwa cederanya akan membutuhkan waktu sekitar dua bulan untuk pulih," lanjutnya.

MHN juga mengungkit perkataan dari pelatih Red Sparks, Ko Hee-jin (KHJ) saat pertandingan final yang menyebut kalau Megawati Hangestri kesulitan melompat karena mengalami cedera lutut.

"Pelatih Koh Hee-jin juga dalam kondisi yang kurang baik saat pertandingan kejuaraan, sampai-sampai dia berkata, Mega kesulitan melompat," tulis MHN.