Merasa Difitnah dengan Hasil Pengadilan Agama, Paula Verhouven Adukan Hakim ke KY, Ingatkan Pesan UAH soal Peran Ibu

Jakarta, tvOnenews.com- Pasangan artis Baim Wong dan Paula Verhouven tengah diterpa masalah perselingkuhan yang berujung perceraian. 

Kasus ini mencuat setelah, suami yaitu Baim Wong melakukan Konferensi Pers soal Isu perselingkuhan istrinya, Paula Verhouven. 

Sumber :

• Instagram paula verhoeven

Tak lama dari keterangannya, Baim sebagai suami mengadukan sang istri ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan.  

Diketahui, Baim Wong menjelaskan kalau merasa dikhianati oleh dua orang sekaligus.

Ada seorang Pria merupakan teman dekatnya, sementara Perempuan yang ia maksud sang istri, Paula Verhoeven.

"Sebenarnya posisi saya itu sulit, saya memang dikhianati sama dua orang terdekat saya, dari pihak perempuan sama laki-laki, yang laki-laki itu teman baik saya sendiri," kata Baim Wong di kawasan Bintaro, Jakarta Selatan.

Permohonan talak cerai Baim itu teregister dengan nomor perkara 3477/Pdt.G/2024/PA.JS per 8 Oktober 2024.

Keputusan Pengadilan Agama Jakarta Selatan 

Sehubungan dengan kasus Baim Wong dan Paula Verhoeven, ibu 2 anak itu disebut istri nusyuz. Dalam konteks pernikahan, berarti istri yang tidak patuh atau durhaka terhadap suaminya.

"Faktor utama penyebabnya yang diungkapkan karena menganggap termohon (Paula Verhoeven) sebagai istri tidak bisa melakukan kewajiban," kata Suryana kepada Media, Rabu (16/4/2025) 

"Antara lain tidak jujur, sering berbohong, tidak bertanggung jawab sebagaimana seharusnya seorang istri," jelasnya.

Atas keputusan Pengadilan Agama, Paula Verhouven merasa tidak puas dan dirugikan. Sehingga ia memutuskan untuk melaporkan Hakim ke Komisi Yudisial Republik Indonesia (KY RI).

Laporan itu terkait dugaan pelanggaran etik yang dilakukan oleh hakim dalam perkara perceraiannya.

Dalam keterangannya, Paula tak kuasa menahan tangis saat menjelaskan alasan dirinya mengambil langkah hukum ini. 

Mantan istri Baim Wong itu, menyampaikan keprihatinannya terhadap narasi yang berkembang selama proses persidangan, dinilainya akan berdampak buruk terhadap masa depan kedua anak laki-lakinya.

"Fitnah ini sudah terlalu jauh. Di sini saya punya dua anak laki-laki, dimana suatu hari ketika mereka dewasa mereka akan melihat berita yang saat ini beredar yang begitu masif," ucap Paula Verhoeven dikutip dari Viva.co.id, Jumat (18/4/2025).