Bukan Jam 8 Pagi, Waktu Terbaik untuk Shalat Dhuha Menurut Ustaz Adi Hidayat Ternyata Pukul…
- Tangkapan layar YouTube Adi Hidayat Official
“Saat bayangan matahari 1 tombak inilah waktu syuruq atau awal dhuha,” ujarnya.
“Awal dhuha, tarik 1 jam setelah shalat subuh, kurang lebih 1 jam paling cepat, awal syuruq 6.30 boleh nambah 15 menit tak ada masalah,” lanjutnya.
Adapun kemuliaan yang ada di awal dhuha maka ia dapat pahala senilai haji dan umrah.
Meski bukan berarti sudah haji dan umrah, namun mendapatkan pahala dan berpotensi mengubah perilaku seseorang.
“Ketika melekat pada pelakunya haji mabrur, nah orang yang belum bisa haji dan umrah konsisten shalat syuruq awal dhuha, karena dapat bisa merubah jadi lebih baik,” jelas Ustaz Adi Hidayat.
- Tangkapan layar YouTube Adi Hidayat Official
Waktu kedua atau waktu pertengahan untuk melakukan shalat dhuha yakni saat matahari naik sekitar pukul 07.30 WIB.
“Sekitar setengah delapan sampai jam 8. Itu sudah pertengahan dhuha, jika dikonversi sekarang sampai 10.30 itu pertengahan dhuha,” kata Ustaz Adi Hidayat.
Jika shalat di awal waktu biasanya hanya dua rakaat, tetapi jika shalat di pertengahan waktu bisa sampai 4 rakaat.
“Bisa sampai empat, manfaat banyak, itu dimaksud pengganti zikir dari seluruh tubuh. Tubuh kita kan harusnya zikir, itu tertutupi dengan shalat dhuha 2 rakaat di pertengahan,” jelasnya.
Keutamaan shalat dhuha di pertengahan ini kata Ustaz Adi Hidayat jika diteruskan sampai empat rakaat, maka dapat menjaga dari musibah yang akan terjadi.
Sementara, waktu terakhir untuk shalat dhuha adalah sejak pukul 10.30 hingga adzan dzuhur.
“Sampai menjelang dzuhur dari 10.30 sampai adzan dzuhur, bisa sampai 8 rakaat,” katanya.
Kemudian Ustaz Adi Hidayat menjelaskan bahwa shalat dhuha di akhir ini dapat dilakukan hingga 8 rakaat.
“Kerjakan dua dua, kerjakan sampai 8, atau mau empat-empat juga bisa,” tutur UAH.
Ustaz Adi Hidayat mengungkapkan bahwa keutamaan shalat dhuha di akhir waktu ini dapat melancarkan rezeki. Namun rezeki yang dimaksud tidak serta merta berupa uang.
“Dhuha yang ditunaikan bisa mempercepat datangnya rezeki tapi jangan tafsirkan dengan uang atau proyek saja. Rezeki bisa kesehatan, bisa ketenangan, yang kalau gelisah bisa ke psikolog, tenang itu mahal,” tandasnya. (adk/kmr)
Load more