Maka karena itu sering disampaikan oleh jemaah, pada tahun 2024 ini Kemenag mencoba meresponnya.
“Karena itu sering disampaikan makanya tahun ini kita coba berikan solusi,” tandas Arsad.
“Dengan memindahkan jamaah dari maktab 1-9 dari Mina Jadid ke Mina Syar’i yang di situ kosong katanya, yang biasa dipakai oleh jemaah Asean, FIlipina,” lanjutnya.
Dengan keputusan ini, Kemenag berharap bisa menambah kenyamanan jemaah dalam beribadah.
“Dengan dipindahkannya sembilan maktab di Mina Jadid, di mudah2an bisa jadi solusi dari sisi ibadah,” harapnya.
Namun pemindahan lokasi sembilan maktab ini juga dikhawatirkan menimbulkan penumpukan jamaah haji.
Guna mengantisiapi hal tersebut, Arsad mengatakan bahwa pihaknya sudah memikirkan beberapa alternatif.
Load more