Masyarakat banyak mengkeramatkan, banyaknya warga yang datang dan memanfaatkan air tersebut, salah satunya untuk berobat.
“Banyak yang mengkeramatkan batu berbentuk kepala kerbau tersebut tapi disarankan kepada warga agar tidak mempercayai sesuatu benda yang tidak bisa memberi manfaat, nanti bisa jatuh ke syirik,” jelas Zufri.
Sejak dibangun pada tahun 1897, Masjid Jami’ baru tiga kali mengalami renovasi, yakni renovasi atap kemudian renovasi plafon dan lantai masjid.
Hingga kini, masjid yang sudah berusia 126 tahun itu masih terlihat megah berdiri dan dimanfaatkan warga untuk ibadah salat dan kegiatan agama lainnya. (abn/wna)
Load more