ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Belum Juga Main Lawan Timnas Indonesia U-23 di Semifinal, Pelatih Thailand Mengaku Khawatir dengan...

Belum berhadapan dengan Timnas Indonesia U-23 di semifinal Piala AFF U-23 2025, pelatih Thailand sudah mengaku khawatir akan hal ini saat main di GBK.
Rabu, 23 Juli 2025 - 01:10 WIB
Timnas Thailand U-23
Sumber :
  • Facebook - Changsuek

tvOnenews.com - Timnas Indonesia U-23 akhirnya dipastikan akan bertemu Thailand U-23 dalam laga semifinal ASEAN U-23 Championship 2025 atau Piala AFF U-23 2025. 

Kepastian ini didapat usai berakhirnya laga terakhir Grup B dan Grup C yang berlangsung pada Selasa malam, 22 Juli 2025.

Thailand U-23 melaju ke semifinal usai bermain imbang 0-0 melawan Myanmar di laga pamungkas Grup C. 

Timnas Thailand U-23 Vs Myanmar
Timnas Thailand U-23 Vs Myanmar
Sumber :
  • Facebook - Changsuek

 

Hasil ini membuat Thailand mengoleksi total 4 poin dan keluar sebagai juara grup, sehingga akan bertemu Indonesia, juara Grup A, pada laga semifinal yang dijadwalkan berlangsung Jumat, 25 Juli pukul 20.00 WIB.

Pada pertandingan sebelumnya, Thailand sukses menumbangkan Timor Leste dengan skor telak 4-0. 

Sedangkan Myanmar hanya bermain imbang 4-4 melawan tim yang sama. Dengan perolehan tersebut, laga Thailand vs Myanmar menjadi penentu perebutan tiket ke semifinal.

Saat berhadapan dengan Myanmar, Thailand terlihat mendominasi permainan sejak awal. 

Namun, hingga babak pertama berakhir, belum ada gol yang tercipta. 

Dominasi Thailand tidak cukup untuk menembus rapatnya pertahanan Myanmar. 

Hingga peluit panjang dibunyikan, skor tetap bertahan 0-0.

Usai pertandingan, pelatih Timnas Thailand U-23, Thawatchai Damrong-Ongtrakul, memberikan tanggapannya. 

Berpeluang Tantang Timnas Indonesia di Semifinal Piala AFF U-23, Pelatih Thailand Lantang Sebut Tak Takut Garuda Muda
Berpeluang Tantang Timnas Indonesia di Semifinal Piala AFF U-23, Pelatih Thailand Lantang Sebut Tak Takut Garuda Muda
Sumber :
  • Tim tvOne/Ilham Giovani

 

Ia mengakui bahwa laga berjalan sulit, terutama karena pertahanan Myanmar yang cukup solid.

“Hari ini, kami berharap mendapatkan 3 poin, tetapi hari ini kami harus memuji Myanmar yang juga menginginkan 3 poin. Disiplin pertahanan mereka bagus, sehingga cukup sulit bagi kami untuk menerobos. Mereka cukup banyak kehilangan bola, tetapi masih lebih baik daripada pertandingan pertama. Mereka memiliki penguasaan bola yang lebih banyak daripada pertandingan melawan Timor-Leste,” ujar Thawatchai, dilansir dari media Thailand, Thairath Sport.

Jelang berhadapan dengan tim asuhan Gerald Vanenburg, pelatih berpengalaman itu juga khawatir soal kondisi fisik timnya yang kemungkinan terganggu karena padatnya jadwal pertandingan.

“Kami khawatir akan kurangnya waktu istirahat, tetapi kami ingin menjadi nomor 1 di grup dan mempersiapkan diri untuk menghadapi Indonesia,” ujarnya.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT