Dalam unggahan yang sama, ia menilai bahwa pekerjaan sebagai penjual es teh jauh lebih mulia daripada menjual agama.
"Lebih mulia dagang es teh daripada dagang agama," tutupnya.
Cuitan Inayah Wahid langsung menjadi viral dan menuai beragam reaksi dari publik.
Banyak yang mendukung pernyataan Inayah, menyebut bahwa tindakan Miftah Maulana tidak mencerminkan sikap seorang pemuka agama yang seharusnya menjadi teladan.
Setelah mendapat kritik tajam dari berbagai pihak, termasuk dari publik dan tokoh masyarakat, Gus Miftah akhirnya mengakui kesalahannya.
Ia menyampaikan permohonan maaf kepada Sunhaji dan mengaku telah berkomunikasi dengan Sekretaris Kabinet (Seskab) mengenai insiden tersebut.
"Saya sudah berkomunikasi dengan Seskab bahwa saya memang salah dan saya harus mengakui salah dan minta maaf," ujar Miftah.
Load more