“Kalau saya bilang perbaikan gizi, bukan. Tapi perbaikan gen,” jelasnya. Selain itu, perubahan pola makan ini juga terbukti efektif mengurangi gejala PMS, seperti nyeri dan mood swing.
dr Zaidul Akbar mengingatkan bahwa makanan yang kita konsumsi sangat memengaruhi kualitas hidup, termasuk kesehatan reproduksi dan emosional.
Maka dari itu, ia menekankan pentingnya pola makan sehat demi menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.
"Jamaah-jamaah saya mengatakan mereka menyampaikan bahwa biasanya menjelang menstruasi atau Premenstrual syndrom, mereka sering banget baperan, mood swing, tapi ketika diubah pola makannya itu hilang, nyeri hilang, mood swing hilang, banyak banget yang hilang," pesan dr Zaidul Akbar. (udn)
Load more