Saat Nama Ridwan Kamil Masih Panas Karena Desas-desus Perselingkuhan, KPK Mulai Siapkan Pemanggilan Terkait Kasus Korupsi Bank BJB (BJBR)
- Kolase Tim tvOnenews
Jakarta, tvOnenews.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam waktu dekat akan memanggil eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (RK) guna pemeriksaan dan klarifikasi barang bukti kasus dugaan korupsi di lingkungan PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (BJBR) atau Bank BJB. Bersamaan dengan masih panasnya desas-desus tentang Ridwan Kamil soal dugaan perselingkuhan.
Sebelumnya, sosok perempuan berinisial LM mengaku memiliki anak dari Ridwan Kamil. Pengakuan itu pertama kali ia ungkap dalam tangkapan layar yang diunggah dalam media sosial Instagram pribadinya.
Dalam waktu terpisah, Ridwan Kamil juga sudah menepis pengakuan dari LM dengan mengklaim komunikasi antar mereka sebatas dalam konteks pemberian bantuan pendidikan.
- kolase tvOnenews.com
Berbeda persoalan, tentang klarifikasi dari Ridwan Kamil terhadap KPK, hal itu berkenaan klaim KPK yang menemukan barang bukti berbentuk berkas dan dokumen terkait kasus dugaan korupsi Bank BJB tersebut kala melakukan penggeledahan di rumah Ridwan Kamil.
KPK juga telah menyiapkan waktu untuk pemanggilan Ridwan Kamil tersebut.
KPK merencanakan pemanggilan Ridwan Kamil akan dilakukan dalam waktu dekat ini.
Tepatnya, pemanggilan Ridwan Kamil akan dilakukan pada hari dimana usai habisnya masa libur Lebaran 2025, yang artinya sebentar lagi.
- tvOnenews
"Kapan dipanggil? nanti pasti dipanggil karena di rumah yang bersangkutan, kita laksanakan penggeledahan dan ada beberapa barang-bukti yang kita sita, tentunya harus kita klarifikasi," kata Plh Direktur Penyidikan Budi Sukmo, Kamis (13/3/2025) lalu.
Disklaimer: hingga artikel ini terit, belum ada keterangan terbaru soal jadwal pemanggilan Ridwan Kamil oleh KPK.
Diketahui, asal-muasal terseretnya nama Ridwan Kamil, terlihat dari aktivitas KPK yang melakukan penggeledahan rumah eks gubernur Jawa Barat ini.
Penggeledahan dilakukan di rumah Ridwan Kamil yang beralamat di Jalan Gunung Kencana nomor 5, Ciumbuleuit pada Senin (10/3/2025) siang.
Dari konfirmasi KPK, penggeledahan itu berkaitan dengan pencarian dokumen (barang bukti) kasus terkait dengan dugaan mark-up (penggelembungan) dana iklan Bank BJB.
Load more