LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Kementan melalui Ditjen PKH gelar sosialisasi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Pasar Hewan Kambing Wedus Adi Jaya dan BKS Farm, Lampung Tengah.
Sumber :
  • Dok. Kementan

Tangkal Penyebaran PMK di Pasar Hewan, Kementan Edukasi Peternak Lampung untuk Vaksinasi Hewan

Kementan lakukan sosialisasi ke peternak Lampung untuk meningkatkan kesadaran terhadap pencegahan, pengendalian, dan biosekuriti guna memutus penyebaran PMK.

Rabu, 1 Januari 2025 - 08:45 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (Ditjen PKH) baru saja menggelar sosialisasi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Pasar Hewan Kambing Wedus Adi Jaya dan BKS Farm (Berkah Kawin Suntik), Lampung Tengah, pada Selasa (31/12/2024).

Agenda sosialisasi tersebut dimaksudkan untuk meningkatkan kesadaran peternak dan pedagang ternak terhadap pencegahan, pengendalian, dan biosekuriti guna memutus rantai penyebaran PMK.

Sekretaris Ditjen PKH, Tri Melasari, yang hadir langsung dalam kegiatan ini, menegaskan pentingnya langkah antisipasi di tingkat peternak dan petugas lapangan. 

"Kami mengingatkan para peternak untuk tidak panik dalam menghadapi PMK. Fokus utama adalah meningkatkan biosekuriti juga pemantauan lalu lintas ternak dan memastikan langkah pencegahan dilakukan dengan baik," ujarnya dalam keterangan yang diterima, Rabu (1/1/2025).

Baca Juga :

Menurutnya, peternak juga harus terus waspada dan tidak lengah meski kasus PMK sudah mulai terkendali di beberapa wilayah. 

"Ini bukan saatnya terlena. Pencegahan dan pengendalian harus menjadi prioritas utama agar produktivitas ternak tetap terjaga," tambahnya.

Selain edukasi kepada peternak, sosialisasi vaksinasi juga menjadi salah satu agenda utama. Petugas lapangan kesehatan hewan (keswan) dan inseminator didorong untuk lebih aktif dalam memberikan pemahaman terkait pentingnya vaksinasi. 

"Vaksinasi adalah langkah kunci dalam mengendalikan penyebaran PMK. Kami meminta petugas lapangan untuk terus mengedukasi peternak dan memastikan vaksinasi berjalan optimal," jelasnya.

Di Pasar Hewan Wedus Adi Jaya, peternak menunjukkan antusiasme tinggi dengan berdiskusi langsung bersama petugas. Sementara di BKS Farm, upaya penguatan biosekuriti seperti sterilisasi alat dan kontrol lalu lintas ternak telah diterapkan sebagai bagian dari protokol pengendalian PMK.

Sebelumnya, Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) Kementan, Agung Suganda, menegaskan bahwa kesehatan ternak adalah fondasi ketahanan pangan. 

“Melalui vaksinasi, pengobatan, dan penguatan biosekuriti, produktivitas peternakan dapat dilindungi dari ancaman penyakit,” ujarnya di Kantor Kementan Jakarta, Jumat (27/12).   

Kementan saat ini telah mendistribusikan vaksin Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) mencapai sejumlah 2.000 botol atau 50.000 dosis yang disebarkan ke berbagai wilayah, antara lain Jawa Timur, Jawa Tengah, Bogor, Banten, DI Yogyakarta, DKI Jakarta, dan Lampung. Selain vaksin, Kementan juga telah menyediakan bantuan berupa obat-obatan, antibiotik, dan desinfektan untuk membantu peternak dalam mengatasi potensi penyakit lainnya.

Kegiatan ini juga melibatkan pemerintah daerah dan asosiasi peternak setempat. 

"Kolaborasi antar pihak sangat penting dalam memastikan pengendalian PMK berjalan efektif. Kami berharap kegiatan ini dapat menjadi momentum untuk memperkuat komitmen bersama dalam menjaga kesehatan ternak di Lampung," pungkas Tri Melasari. (rpi)

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Begal Handphone Beraksi di Jalan MH Thamrin Jakpus, iPhone 13 Pro Milik Raib

Begal Handphone Beraksi di Jalan MH Thamrin Jakpus, iPhone 13 Pro Milik Raib

Aksi begal handphone terjadi di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat pada Selasa (7/1/2025). Seorang perempuan berinisial APM menjadi korbannya.
Siap Hadapi Puncak Musim Hujan, BPBD Sebut 176 RT di Jakarta Rawan Banjir

Siap Hadapi Puncak Musim Hujan, BPBD Sebut 176 RT di Jakarta Rawan Banjir

BPBD DKI Jakarta menyatakan siap menghadapi puncak musim hujan hingga potensi terjadinya bencana hidrometeorologi, seperti banjir, tanah longsor, angin kencang, dan lainnya.
Polda Metro Jaya Kerahkan Ratusan Personel untuk Amankan Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan Ratusan Personel untuk Amankan Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta

Polda Metro Jaya menyiapkan ratusan personel untuk mengamankan acara penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta yang akan digelar pada Kamis (9/1).
Sadis, Pria Sabet Pacarnya Pakai Golok di Pancoran Jaksel

Sadis, Pria Sabet Pacarnya Pakai Golok di Pancoran Jaksel

Perempuan berinisial RL di Jalan Pengadegan Timur II, Pengadegan, Pancoran, Jakarta Selatan menjadi korban penganiayaan oleh kekasihnya.
Virus HMPV Ditemukan di Indonesia, DPR Usul Pemerintah Karantina Pendatang yang Punya Gejala

Virus HMPV Ditemukan di Indonesia, DPR Usul Pemerintah Karantina Pendatang yang Punya Gejala

Virus Human Metapneumovirus (HMPV) yang baru-baru ini merebak di China ternyata sudah ditemukan di Indonesia.
Tegas, DPR RI Soroti Penggunaan Senjata Api Aparat

Tegas, DPR RI Soroti Penggunaan Senjata Api Aparat

Wakil Ketua Komisi III DPR RI Sari Yuliati menyoroti terkait dengan penggunaan senjata api oleh aparat keamanan yang baru-baru ini menjadi sorotan di Indonesia.
Trending
Virus HMPV Ditemukan di Indonesia, DPR Usul Pemerintah Karantina Pendatang yang Punya Gejala

Virus HMPV Ditemukan di Indonesia, DPR Usul Pemerintah Karantina Pendatang yang Punya Gejala

Virus Human Metapneumovirus (HMPV) yang baru-baru ini merebak di China ternyata sudah ditemukan di Indonesia.
Tegas, DPR RI Soroti Penggunaan Senjata Api Aparat

Tegas, DPR RI Soroti Penggunaan Senjata Api Aparat

Wakil Ketua Komisi III DPR RI Sari Yuliati menyoroti terkait dengan penggunaan senjata api oleh aparat keamanan yang baru-baru ini menjadi sorotan di Indonesia.
Tak Kuat Lagi, Calvin Verdonk Akhirnya Respons Pemecatan Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia: Coach, Saya Sangat...

Tak Kuat Lagi, Calvin Verdonk Akhirnya Respons Pemecatan Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia: Coach, Saya Sangat...

Bek kiri Timnas Indonesia, Calvin Verdonk memberikan respons usai Shin Tae-yong tidak lagi menjabat sebagai pelatih skuad Garuda.
Akhirnya Berani Jujur, Shin Tae-yong Blak-blakan soal Peluang Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia: Sebenarnya Skuad Garuda itu...

Akhirnya Berani Jujur, Shin Tae-yong Blak-blakan soal Peluang Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia: Sebenarnya Skuad Garuda itu...

Sebelum resmi diberhentikan PSSI, SHin Tae-yong pernah blak-blakan mengungkapkan soal peluang Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia, tak disangka katanya...
Tak Sanggup Lagi, Ruben Onsu Akhirnya Berani Bongkar Kenapa Sarwendah Bisa sampai Cinta ke Betrand Peto: Jadi Sebenarnya...

Tak Sanggup Lagi, Ruben Onsu Akhirnya Berani Bongkar Kenapa Sarwendah Bisa sampai Cinta ke Betrand Peto: Jadi Sebenarnya...

Ruben Onsu akhirnya kini berani bongkar alasan mengapa Sarwendah bisa sampai sayang dan cinta ke Betrand Peto, sampai bilang begini.
Tak Tahan Lagi, Akhirnya Pemain Naturalisasi Jay Idzes Ungkap Rasa Kecewanya STY yang Junjung Tinggi Toleransi Itu Dipecat: Kita Menulis Sejarah...

Tak Tahan Lagi, Akhirnya Pemain Naturalisasi Jay Idzes Ungkap Rasa Kecewanya STY yang Junjung Tinggi Toleransi Itu Dipecat: Kita Menulis Sejarah...

Pengumuman STY dicopot disampaikan Ketua Umum PSSI Erick Thohir, dalam keterangannya ia sampaikan ada beberapa hal jadi penilaian, seperti komunikasi yang baik.
Reaksi Ragnar Oratmangoen saat Tahu Patrick Kluivert Diresmikan PSSI jadi Pelatih Timnas Indonesia Gantikan Shin Tae-yong

Reaksi Ragnar Oratmangoen saat Tahu Patrick Kluivert Diresmikan PSSI jadi Pelatih Timnas Indonesia Gantikan Shin Tae-yong

Ragnar Oratmangoen beraksi terhadap unggahan PSSI yang memperkenal Patrick Kluivert sebagai pelatih baru Timnas Indonesia menggantikan Shin Tae-yong. Wak Haji -
Selengkapnya
Viral