“Tahun depan kam targetkan akan ada perhelatan (event) di setiap bulannya sebagai pemantik untuk mendatangkan wisatawan. Hal itu sudah lebih besar dibandingkan pada jumlah kunjungan tahun 2019. Sementara itu, 2024 kita akan fokus di perhelatan juga peningkatan produk wisata yang beragam. Jumlah kunjungan wisman ke Labuan Bajo sudah mencapai 270 ribu. Kami juga sedang menyasar penerbangan langsung dari Australia maupun Singapura termasuk menangani low season di Labuan Bajo,” ujarnya.
Sementara itu, kata Shana, tahun depan pihaknya akan memiliki mitra di Parapuar untuk meningkatkan fasilitas, atraksi, dan akomodasi sehingga kita terus mempersiapkan semua infrastrukturnya.
“Meskipun di Parapuar belum terhubung dengan PLN namun kami menggunakan solar panel independen ini juga bisa menjadi contoh parekraf hijau di Labuan Bajo,” katanya.(nt/bwo)
Load more