ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Tragis! Bocah 4 Tahun di Lampung Tewas Usai Terperosok ke Sumur Sedalam 12 Meter

Korban diduga terperosok ke dalam sumur yang tidak tertutup rapat. di Pekon Kejadian, Kecamatan Wonosobo, Kabupaten Tanggamus, Jumat (2/8/2024) sekitar pukul 09.30 WIB.
Minggu, 4 Agustus 2024 - 18:32 WIB
Polisi melakukan olah TKP sumur yang menjadi lokasi tewasnya bocah 4 tahun.
Sumber :
  • Pujiansyah

Tanggamus, tvOnenews.com - Seorang bocah berusia 4 tahun berinisial RAP tewas setelah terperosok ke dalam sumur sedalam 12 meter di Pekon Kejadian, Kecamatan Wonosobo, Kabupaten Tanggamus. Peristiwa nahas ini terjadi saat korban tengah bermain di sekitar sumur yang tidak tertutup rapat.

Korban diduga terperosok ke dalam sumur yang tidak tertutup rapat. di Pekon Kejadian, Kecamatan Wonosobo, Kabupaten Tanggamus, Jumat (2/8/2024) sekitar pukul 09.30 WIB.

Kapolres Tanggamus, AKBP Rivanda, menyampaikan bahwa pihaknya bersama Inafis Polres Tanggamus telah melakukan identifikasi Tempat Kejadian Perkara (TKP). Peristiwa tersebut terjadi pada Jumat, 2 Agustus 2024, sekitar pukul 09.30 WIB.

“Sumur tersebut terletak di samping rumah yang sedang dalam proses renovasi dan diduga tidak tertutup rapat ketika korban bermain di sekitarnya," kata AKBP Rivanda, Minggu (4/8/2024).

Menurut AKBP Rivanda, hasil pemeriksaan TKP menunjukkan bahwa sumur tersebut terletak di samping rumah yang sedang dalam proses renovasi dan diduga tidak tertutup rapat saat korban bermain di sekitarnya.

“Sumur tersebut memiliki kedalaman 12 meter dan diduga tidak tertutup rapat ketika korban bermain di sekitar sumur," ucapnya.

Iptu Tjasudin menjelaskan bahwa balita laki-laki tersebut pertama kali ditemukan oleh Siti Rukmanah, yang melihat ke arah lubang sumur dan mendapati sesuatu yang mengambang.

Untuk memastikan, Siti Rukmanah mengambil senter dan ternyata benar bahwa benda yang mengapung tersebut adalah seorang balita.

Siti Rukmanah kemudian memanggil suaminya, Marsan, untuk meminta pertolongan dan mengevakuasi korban dari dalam sumur.

“Sayangnya, saat dievakuasi, korban sudah dalam keadaan meninggal dunia. Siti Rukmanah kemudian melaporkan peristiwa tersebut kepada perangkat pekon yang meneruskan laporan ke Polsek Wonosobo," jelasnya.

Barang bukti yang diamankan di TKP antara lain baju lengan pendek berwarna biru, celana pendek berwarna hitam, dan celana dalam berwarna biru.

Kapolres mengungkapkan bahwa langkah-langkah yang dilakukan oleh pihak kepolisian mencakup menerima laporan, memeriksa TKP, memasang garis polisi, dan berkoordinasi dengan kepala pekon serta pihak Puskesmas.

“Saat ini, jenazah korban telah dimakamkan di TPU Pekon Balak, dengan pihak keluarga yang menolak untuk dilakukan autopsi dan sudah membuat pernyataan resmi," ungkapnya.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT