ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Dua Orang Pemotor Scoopy Tewas Tertimpa Pohon Mahoni Besar di Pakisaji Malang, Ini Kronologinya

Nahas menimpa pengendara motor Scoopy saat melintas tertimpa pohon mahoni yang tumbang di Jalan Raya Karangpandan, Desa Karangpandan, Kecamatan Pakusaji Malang.
Minggu, 3 Desember 2023 - 16:24 WIB
Pengendara motor Scoopy tertimpa pohon mahoni yang tumbang di Jalan Raya Karangpandan Desa Karangpandan Kecamatan Pakusaji Kabupaten Malang
Sumber :
  • Edy Cahyono/tvOne

Malang, tvOnenews.com - Nahas menimpa pengendara motor Honda Scoopy N 3405  EED saat melintas tertimpa pohon mahoni yang tumbang di Jalan Raya Karangpandan, Desa Karangpandan, Kecamatan Pakusaji, Kabupaten Malang.

Akibatnya kedua orang asal Desa Panemon, Kecamatan Sugihwaras, Kabupaten Bojonegoro ini meninggal dunia di lokasi kejadian.

Kasubsi Pengendalian Bencana, PMI Kabupaten Malang, M Yunus mengatakan, kejadian tersebut dilaporkan pada Minggu (3/12/2023) pagi tadi. 

“Setengah tujuh tadi kita mendapatkan telfon dari pihak kecamatan, ada pohon tumbang di sekitaran Jalan Raya Pakisaji ini yang menimpa kendara sepeda motor kondisinya meninggal dunia,” ujar Yunus saat dikonfirmasi awakmedia, Minggu (3/12/2023) pagi.

Mendapat laporan tersebut, PMI bergegas mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) untuk mengevakuasi korban maupun pohon yang menghalangi sebagian jalan. 

“Akhirnya kita persiapkan tim, kita ke lokasi dan korban udah dievakuais sama PSI. Kita tinggal pembersihan pohon yang menghalangi jalan itu aja,” jelasnya. 

Kasi Humas Polres Malang, Ipda Muhammad Adnan mengatakan kedua korban saat itu mengendarai motor Honda Scoopy dari arah selatan menuju utara dengan posisi keduanya sedang berboncengan. 

"Saat di lokasi tiba-tiba pohon besar jenis mahoni tumbang dan menimpa kedua korban hingga tewas di lokasi dan kondisi motor ringsek," terang Ipda Adnan.

"Dan identitas kedua korban diketahui bernama Abdul Aziz (60) dan Frans Ricad Romadhon (33) yang keduanya asal Desa Panemon, Kecamatan Sugihwaras, Kabupaten Bojonegoro," sambungnya.

Sementara itu, proses evakuasi pohon dilakukan bersama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang bersama sejumlah pihak yang terlibat. 

“Untuk evakuiasi pohon kita sama dengan BPBD, juga pihak kecamatan dan dari polantas juga membantu kita untuk evakuasi pohon tumbang,” bebernya.

Disinggung terkait faktor robohnya, Adnan  tidak bisa memastikan secara pasti. Ia hanya menyebut, dimungkinkan akar pohon tengah mengalami pelapukan. 

“Untuk jenis pohon ini memang sering terjadi itu roboh karena akarnya sering lapuk dan dari beberapa kejadian memang rata-rata akarnya sudah lapuk. Diameternya 100cm dan tingginya sekitar 15 meter,” pungkasnya.(eco/muu)

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT