PM Malaysia, Muhyiddin Yassin didesak mundur setelah memutuskan pencabutan status darurat COVID-19 tanpa sepengatahuan raja. Pihak Istana menyebut Raja Malaysia tidak memberikan persetujuan terhadap pencabutan dan menyampaikan rasa 'kekecewaan besar' terhadap pemerintahan PM Muhyiddin.