Kriteria Jadi Pelatih Baru Timnas Indonesia Terungkap, Ternyata Nggak Harus...
- Tim tvOne/Ilham Giovani
tvOnenews.com - Setelah masa kerja Patrick Kluivert resmi berakhir, posisi pelatih kepala Timnas Indonesia kini kembali kosong.
Situasi ini langsung memancing berbagai spekulasi di kalangan penggemar sepak bola Tanah Air.
Publik mulai menebak-nebak siapa sosok yang bakal menempati kursi panas tersebut.
Nama Shin Tae-yong pun kembali mencuat. Pelatih asal Korea Selatan itu masih punya tempat spesial di hati banyak pendukung Garuda.
Tak sedikit penggemar yang menyerukan untuk kembalinya STY ke Timnas Indonesia.
- tvOnenews.com/Ilham Giovani Pratama
Namun, harapan itu tampaknya harus ditahan dulu. Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, sudah menegaskan bahwa federasi ingin semua pihak move on dari Shin Tae-yong.
Erick menyebut, fokus utama PSSI saat ini adalah menemukan pelatih baru yang benar-benar sejalan dengan rencana pembangunan sepak bola nasional dalam jangka panjang.
Di tengah ramainya spekulasi, akhirnya pihak PSSI mengungkap sedikit bocoran soal kriteria pelatih baru Timnas Indonesia.
Hal itu diungkap oleh Direktur Teknik PSSI, Alexander Zwiers saat konferensi pers.
Menurut Zwiers, proses seleksi kali ini tidak akan terpaku pada kebangsaan atau popularitas semata.
Yang paling utama adalah kecocokan visi dan karakter pelatih dengan arah pembinaan sepak bola Indonesia.
- Tangkapan Layar YouTube Timnas Indonesia
“Profil yang kami cari tidak terikat dengan kewarganegaraannya. Titik awal kami selalu berusaha mencari sosok yang tepat dan cocok untuk Indonesia,” kata Alexander Zwiers, melalui konferensi pers pada Jumat, (24/10/2025).
PSSI disebut sedang menyiapkan rencana besar menuju visi sepak bola Indonesia tahun 2030.
Dalam jangka panjang, target utama yang ingin dicapai jelas, yaitu lolos ke Piala Dunia 2030.
“Kami akan membahas lebih dalam tentang hal-hal spesifik yang ingin kami selaraskan dengan visi kami pada tahun 2030,” ujarnya.
“Kami ingin lolos untuk Piala Dunia selanjutnya, tahun 2030,” lanjutnya.
Namun, bukan berarti fokus PSSI hanya pada jangka panjang. Ada juga target pendek yang harus dicapai, terutama di ajang Piala Asia 2027.
Load more