Keok dari Jepang, Ranking FIFA Timnas Indonesia Melorot 11/12 Sama Dik Malaysia?

tvOnenews.com - Perbandingan peringkat FIFA antara Timnas Indonesia dan Malaysia pada Juni 2025 menjadi perhatian publik, terutama usai kedua negara melakoni laga penting dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. 

Selisih posisi keduanya mencapai 15 peringkat, sebuah jarak yang cukup jauh untuk dua negara yang kerap dibandingkan di kawasan Asia Tenggara.

Per Juni 2025, Timnas Indonesia berada di posisi ke-116 dunia dalam ranking FIFA. Posisi ini merupakan hasil dari lonjakan yang cukup signifikan sejak April 2025, di mana skuad Garuda sebelumnya menempati peringkat ke-123. 

Kenaikan ini tak lepas dari performa impresif saat menundukkan China dengan skor 1-0 pada laga yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senin (6/6).

Kemenangan itu bukan hanya memastikan Indonesia lolos ke babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026, tapi juga menambah poin FIFA secara signifikan. 

Sebelum menghadapi Jepang, total poin yang dikumpulkan Indonesia adalah 1.157,97.

Namun, kondisi itu berubah drastis usai Indonesia dibantai Jepang dengan skor mencolok 0-6 di Suita Football City Stadium, Osaka, Selasa (10/6). 

Sumber :

• Timnas Indonesia

Kekalahan telak dari tim Samurai Biru membuat Indonesia kehilangan -3,42 poin, sehingga total poin turun menjadi 1.154,55. 

Akibatnya, posisi Indonesia diperkirakan melorot ke peringkat 119 dunia, sebagaimana diprediksi oleh situs Footy Rankings.

Sementara itu, Malaysia justru mengalami perkembangan positif. Dalam laga yang berlangsung di Kuala Lumpur, Harimau Malaya berhasil mencetak kemenangan besar 4-0 atas Vietnam. 

Kemenangan ini membuat Malaysia mengamankan tambahan 13,99 poin FIFA, yang menaikkan total poin mereka menjadi 1.135,54. Dengan jumlah tersebut, Malaysia berpotensi naik ke posisi 126 dunia.

Jika prediksi ini benar, maka selisih peringkat antara Indonesia dan Malaysia akan menyempit menjadi hanya 7 posisi, dari sebelumnya 15 peringkat. 

Hal ini tentu menjadi alarm bagi Indonesia, yang sempat unggul jauh dalam papan klasemen FIFA. Peringkat ini juga bisa menjadi bahan evaluasi bagi pelatih Patrick Kluivert. 

Pasca kemenangan atas China, Indonesia sempat euforia, termasuk diundang Presiden Prabowo Subianto untuk makan siang dan menerima hadiah jam tangan Rolex. 

Namun, setelah itu, performa tim justru jeblok di laga terakhir melawan Jepang.

Sementara itu, Malaysia secara konsisten menjaga tren positif di bawah asuhan pelatih Kim Pan-gon. Kemenangan besar atas Vietnam membuktikan bahwa mereka masih menjadi pesaing serius di Asia Tenggara.

Pihak FIFA sendiri belum merilis ranking resmi per Juni 2025 karena masih menghitung hasil dan koefisien pertandingan internasional yang berlangsung bulan ini. Biasanya, pembaruan resmi baru diumumkan pada akhir bulan.

Dengan hasil ini, persaingan antara Indonesia dan Malaysia di level Asia Tenggara makin menarik untuk diikuti. 

Apakah Indonesia mampu mempertahankan keunggulan peringkatnya? Atau justru Malaysia yang perlahan menyalip di klasemen FIFA? Semua akan terjawab dalam rilis resmi FIFA akhir Juni nanti. (udn)