Respons Pesimis Media Vietnam Melihat Timnas Indonesia Bakal 'Bertahan' di Piala Dunia U-17 usai Takluk dari Korea Utara: Mimpi Buruk..
- PSSI
tvOnenews.com - Langkah skuad Timnas Indonesia U-17 terpaksa terhenti di babak perempatfinal usai kalah dari Korea Utara U-17 dengan skor 0-6.
Tim asuhan Nova Arianto melaju ke perempatfinal Piala Asia U-17 2025 dengan status juara grup C kandas di tangan Korea Utara dengan skor cukup telak 6-0.
Setelah mengukir sejarah dengan lolos ke putaran final Piala Dunia U-17 2025 dengan jalur kualifikasi, tim Garuda Asia menghadapi Korea Utara yang punya pengalaman lebih di ajang Piala Asia U-17.
- PSSI
Bahkan, timnas Korea Utara tercatat pernah meraih gelar Piala Asia U-17 (2010, 2014). Kini bertekad untuk meraih gelar ketiga.
Tim asuhan O Thae Song itu menciptakan gol cepat hanya dalam waktu 7 menit menjebol gawang Indonesia U-17, melalui kaki Choe Song-hun.
Menekan terus dari awal laga, bahkan melakukan pressing ketat ke para pemain Indonesia, sehingga tampak Evandra Florasta Cs tak mampu mengembangkan permainan pada babak pertama.
Gol Korea Utara kembali digandakan pada menit ke-19 melalui Kim Yu-jin dengan tendangan volinya dari dalam kotak penalti membentur Mathew Baker dan memantul melewati Al Gasemu yang bergerak datar.
Barisan penyerang Indonesia mengerahkan segenap kemampuan untuk memperkecil ketertinggalan kedudukan.
Selama 20 menit berjalan, Fadly Alberto, Zahaby Gholy dan Miera Firjatullah masih gagal menembus pertahanan tim Korea Utara yang terorganisasi dengan baik.
Mereka sangat baik dalam menutup celah tembakan ke gawang dari para pemain Indonesia.
Memasuki babak kedua setelah jeda minum, Korea Utara tak menurunkan intensitas serangannya dan menambahkan empat gol di menit 48', 60'. 61' dan 77'.
Atas hasil ini, pasukan Garuda Asia dipastikan gagal ke semifinal Piala Asia U-17 2025.
Meski demikian, sudah dipastikan lolos ke putaran final Piala Dunia U-17 2025 yang dijadwalkan berlangsung di Qatar pada November mendatang.
Sementara itu, media Vietnam ikut merespons kekalahan telak dari timnas Indonesia U-17 atas Korea Utara U-17.
Mereka pesimis Indonesia bisa bermain baik di Piala Dunia U-17, pasalnya tim Garuda Asia akan bertemu dengan lawan-lawan yang jauh lebih "sangar" dari tim Korea Utara.
Bahkan media Vietnam sampai menyebut langkah Indonesia berlaga di Piala Dunia U-17 adalah "Mimpi Buruk".
"Indonesia kalah 6 gol di Turnamen Asia, pertanda 'mimpi buruk' di putaran final Piala Dunia?" tulis artikel Soha.vn
Meski kagum dengan pencapaian timnas Indonesia pada babak penyisihan grup dengan rekor sempurna tak terkalahkan.
"Setelah menciptakan keajaiban di babak penyisihan grup, dengan kemenangan atas Korea Selatan (1-0), Yaman (4-1), Afghanistan (2-0), Indonesia benar-benar memahami apa artinya berada di puncak benua," tulisnya.
Di samping itu, sebagai satu-satunya perwakilan Asia Tenggara lolos putaran final Piala Dunia U-17 2025, media vietnam meragukan kapasitas Indonesia.
Menurutnya, kekalahan atas Korea Utara tidak hanya mengakhiri perjalanan Indonesia di turnamen Piala Asia U-17 2025.
Tetapi juga menjadi pertanda masa depan yang sangat sulit bagi tim Garuda Asia di putaran final Piala Dunia mendatang, yang diadakan di Qatar dari tanggal 3-27 November.
- AFC
"Penting untuk diketahui bahwa perwakilan Asia masih berada di posisi terbawah dalam daftar partisipasi di Piala Dunia. Artinya, di putaran final Piala Dunia, Indonesia mungkin akan menghadapi lawan yang jauh lebih kuat daripada Korea Utara, sehingga meningkatkan risiko kekalahan telak," tulis analisis media Vietnam.
Meksi begitu, Timnas Indonesia U-17 tidak patah semangat, dan diyakini bakal memberikan gebrakan di balik banyaknya keraguan dan cemoohan dari fans tim lawan.
Seperti terjadi pada timnas Indonesia senior, yang dapat mengalahkan Bahrain dan membuka peluang menuju ke Piala Dunia 2025.
Meskipun tim asuhan Nova Arianto mendapatkan hasil yang tidak memuaskan di Piala Dunia, mendapatkan kesempatan untuk berkompetisi dengan negara-negara hebatnya sudah cukup untuk memberikan pengalaman berharga. (ind)
Load more