Andik Vermansah Tak Tahan Lagi, Ledakkan Amarah kepada Erick Thohir dan PSSI: Liga Bobrok!

Jakarta, tvOnenews.com - Mantan penyerang Timnas Indonesia, Andik Vermansah menandai Ketua Umum PSSI, Erick Thohir dan PT Liga Indonesia Baru (LIB).

Andik Vermansah diduga kecewa usai laga Persiraja Banda Aceh melawan PSPS Pekanbaru pada babak 8 besar Liga 2 2025.

Pertandingan antara Persiraja melawan PSPS berlangsuing di Stadion Kaharuddin Nasution, Pekanbaru, Selasa (11/2/2025).

Dalam laga itu, PSPS Pekanbaru sukses memetik kemenangan atas tamunya 1-0, berkat gol yang diciptakan Noriki Akada pada menit ke-73.

Kemenangan itu membuat PSPS Pekanbaru membuka peluang untuk lolos ke babak semifinal dan promosi ke Liga 1 2025-2026.

Sementara bagi Persiraja, kekalahan ini membuat peluang untuk lolos ke babak semifinal menjadi tertutup rapat.

Dalam pertandingan tersebut, terjadi beberapa kejadian kontroversi yang dibuat oleh wasit Amir Nurhadi.

Salah satunya ketika pemain PSPS melakukan pelanggaran keras kepada pemain Persiraja di kotak penalti.

Sumber :

• Instagram - PSPS

Akan tetapi, wasit tidak memberikan penalti kepada Persiraja sehingga menuai protes keras dari para pemain.

Wasit Amri Nurhadi kembali membuat keputusan kontroversi pada menit ke-23 setelah pemain Laskar Rencong dijatuhkan di kotak terlarang.

Seusai laga, situasi semakin panas karena beberapa pemain Persiraja mengejar wasit hingga dipiting dan dikerumuni.

Kekesalan para pemain Persiraja pun berlanjut ke media sosial. Salah satunya datang dari sang kapten, Andik Vermansah.

Dia meluapkan kekecawaan sambil menandai Erick Thohir hingga PT LIB di akun Instagram pribadinya pada Selasa (11/2/2025).

"Jadi pemain bola pro 2008 sampai sekarang main bola kayak jadi wayang, @pt_lib @pssi @erickthohir. Liga bobrok," tulis Andik Vermansah di Instagram Story-nyt, Selasa, 11 Februari 2025.

Persiraja saat ini berada di peringkat ketiga klasemen Grup A babak 8 besar Liga 1 2024-2025 dengan enam poin dari empat laga.

Sementara di peringkat pertama, bercokol PSIM Mataram yang mengoleksi sembilan poin. Diikuti PSPS dengan enam angka.

Di peringkat terakhir, ada Deltras Sidoarjo yang baru mendapatkan tiga poin dari empat pertandingan.

Dengan demikian, Persiraja dipastikan gagal promosi ke Liga 1.  (fan)