ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Dorong Ekonomi Petani Subang, Dosen dan BEM Universitas Mandiri Ciptakan Sistem IoT dan Jus Pakcoy

Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Mandiri melansungkan kegiatan program pengabdian kepada masyarakat berupa 'Optimalisasi Pertumbuhan Tanaman Hidroponik Pakcoy melalui Penerapan Sistem Monitoring Nutrisi Berbasis Internet of Things (IoT)' di Grand Sakina Farm Desa Cigadung, Kabupaten Subang, Jawa Barat.
Sabtu, 15 November 2025 - 03:34 WIB
Dorong Ekonomi Petani Subang, Dosen dan BEM Universitas Mandiri Ciptakan Sistem IoT dan Jus Pakcoy
Sumber :
  • Istimewa

Jakarta, tvOnenews.com - Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Mandiri melansungkan kegiatan program pengabdian kepada masyarakat berupa 'Optimalisasi Pertumbuhan Tanaman Hidroponik Pakcoy melalui Penerapan Sistem Monitoring Nutrisi Berbasis Internet of Things (IoT)' di Grand Sakina Farm Desa Cigadung, Kabupaten Subang, Jawa Barat.

Teknologi ini memungkinkan pemantauan Total Dissolved Solid (TDS), pH, dan suhu air nutrisi secara real-time.

Nantinya, semua data dikirim ke dashboard digital yang dapat diakses melalui ponsel atau laptop sehingga petani dapat segera menyesuaikan nutrisi sesuai kebutuhan tanaman.

“Dulu kami hanya mengandalkan perkiraan. Sekarang semua data bisa kami lihat langsung lewat layar. Ini benar-benar membantu meningkatkan hasil tanam,” ujar Ketua Kelompok Tani Grand Sakina Farm, Dimas, Jakarta, Jumat (14/11/2025).

Sementara itu, Ketua Tim Pelaksana, Muhamad Agung Suhendra mengatakan kegiatan ini turut melibatkan mahasiswa aktif dari sejumlah fakultas yang berperan dalam pendampingan teknis, edukasi lapangan, serta pengembangan produk olahan hasil panen.

Agung menekankan keterlibatan mahasiswa dari BEM lintas fakultas menjadi kekuatan utama dalam mendekatkan teknologi kepada masyarakat. 

Menurutnya program ini bukan hanya membangun alat melainkan juga menjadi wadah regenerasi petani muda dengan keterlibatan mahasiswa serta tim dosen yang juga mengajak Kelompok Remaja Tani untuk terlibat langsung mulai dari instalasi sensor hingga analisis data nutrisi dan perawatan tanaman.

“Kami ingin membuktikan bahwa pertanian modern bisa dikelola dengan pendekatan ilmiah. Generasi muda perlu melihat bahwa teknologi bukan ancaman, tetapi alat untuk memperkuat sektor pangan,” kata Agung.

Pendekatan partisipatif ini menumbuhkan semangat baru di kalangan remaja desa. Kini mereka tak hanya membantu proses tanam, tetapi juga mulai mengembangkan ide wirausaha baru diantaranya produk jus pakcoy sehat hasil panen sendiri.

“Awalnya kami hanya membantu menanam, sekarang kami bisa menghasilkan produk sendiri. Jus pakcoy ini jadi kebanggaan kelompok kami,” tutur Dayat, salah satu Kelompok Remaja Tani.

Produk ini kini mulai dipasarkan di sekitar Desa Cigadung dan mendapat sambutan positif dengan hasil penjualan sebagian digunakan kembali untuk perawatan tanaman dan pengembangan alat hidroponik.

Di sisi lain, program yang didanai oleh Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Direktorat Jenderal Riset dan Pengembangan Kemendiktisaintek turut mendapat dukungan dari pemerintah daerah setempat. (raa)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT