"Anak AG pendidikannya sampai saat ini belum menerima pendidikan sejak dia di tahaan dari Februari lalu, makanya kami sedang mengusahakan dan mengupayakan ke LPKA untuk diberikan pendidikan," jelasnya.
Menurut Mangatta, kendala Anak AG belum mendapatkan pendidikan, lantaran LPKA Tangerang khusus untuk terpidana anak laki-laki.
"LPKA di Tangerang itu belum ada pendidikan untuk anak perempuan karena dia LPKA untuk laki-laki saja," tambahnya.
Meski demikian, Mangatta mengaku pihak keluarga bersyukur lantaran pihak Kementerian PPA dan Kemensos yang masih memperhatikan anak AG.
"Kami berterimakasih pada Kementerian PPA, Kemensos yang hadir untuk anak AG, khususnya lagi menginterview dan melihat untuk kebutuhan anak AG kedepannya," imbuhnya.(lpk/muu)
Load more