news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf atau Gus Ipul..
Sumber :
  • tvOnenews.com/Abdul Gani Siregar

NU Bergejolak! Yahya Cholil Staquf Mau Dimakzulkan dari Ketum PBNU, Gus Ipul Nyatakan Sikap: Semua akan Diselesaikan

Ormas Islam terbasar, Nahdlatul Ulama (NU), saat ini sedang bergejolak menyusul viralnya desakan pemakzulan KH Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya dari jabatan Ketua UMUM PBNU.
Sabtu, 22 November 2025 - 00:01 WIB
Reporter:
Editor :

Jakarta, tvOnenews.com - Menteri Sosial sekaligus Sekretaris Jenderal PBNU, Saifullah Yusuf (Gus Ipul), angkat bicara soal dinamika yang sedang terjadi di Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).

Diketahui bahwa NU saat ini tengah bergejolak menyusul viralnya desakan pemakzulan KH Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya dari jabatan Ketua UMUM PBNU.

Untuk itu, Gus Ipul selaku Sekjen menegaskan sikapnya dengan mengimbau seluruh pengurus NU di semua tingkatan mulai dari PBNU, PWNU, PCNU, MWCNU hingga Ranting NU tetap tenang dan menjaga suasana tetap kondusif.

Gus Ipul menyampaikan bahwa apa yang terjadi saat ini merupakan perkara organisasi biasa yang sedang ditangani oleh jajaran Syuriah PBNU sesuai mekanisme internal yang berlaku.

“Ini dinamika organisasi yang sedang berjalan. Saya minta semua pengurus dan warga NU tetap tenang, tidak terbawa arus berita yang menyesatkan, dan tidak memperbesar kesalahpahaman,” ujar Gus Ipul dalam keterangan tertulis, Jumat (21/11/2025).

Lebih lanjut, Gus Ipul meminta seluruh pengurus NU di berbagai tingkatan untuk tetap berkonsolidasi, menjaga ukhuwah, serta menahan diri dari langkah atau pernyataan yang dapat memperkeruh keadaan.

“Ikuti seluruh perkembangan hanya melalui informasi resmi yang disampaikan jajaran Syuriah PBNU. Jangan terpengaruh kabar yang tidak jelas sumbernya,” tegasnya.

Gus Ipul menambahkan bahwa seluruh proses organisasi saat ini berada di tangan pemilik otoritas tertinggi dalam struktur PBNU, yakni jajaran Syuriah PBNU yang dipimpin Rais Aam dan dua wakil Rais Aam.

“Kita serahkan sepenuhnya kepada Rais Aam dan para wakilnya. InsyaAllah semua akan diselesaikan dengan baik, proporsional, dan sesuai adab organisasi,” ungkapnya.

Gus Ipul juga mengajak seluruh warga Nahdlatul Ulama untuk memperbanyak sholawat dan menjaga ketenangan hati.

“Mari tetap menjaga suasana teduh. Perbanyak sholawat, jangan ikut menyebarkan kabar yang tidak pasti,” kata dia.

Gus Ipul memastikan dinamika internal PBNU akan diselesaikan melalui mekanisme organisasi yang sah dan penuh kehati-hatian.

Isi Risalah Rapat Harian Syuriah PBNU yang Viral

Ketum PBNU KH. Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya
Sumber :
  • YouTube/ TVNU Televisi Nahdlatul Ulama

 

Desakan agar Gus Yahya mundur dari Ketum tersebut muncul dalam risalah Rapat Harian Syuriah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) tertanggal Kamis, 20 November 2025.

Rapat yang digelar di Hotel Aston City Jakarta itu dihadiri 37 dari 53 orang pengurus harian suriah dan KH Miftachul Akhyar bertindak sebagai pimpinan rapat. 

Dalam rapat itu, diputuskan bahwa Gus Yahya didesak mundur dari jabatannya sebagai Ketua Umum PBNU dalam waktu tiga hari. 

"KH Yahya Cholil Staquf harus mengundurkan diri dari jabatan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama dalam waktu tiga hari terhitung sejak diterimanya keputusan rapat harian syuriyah PBNU," bunyi keputusan dalam edaran risalah rapat.

Adapun alasan Gus Yahya diminta mundur dari jabatan Ketua Umum PBNU yaitu terkait hubungannya dengan jaringan zionisme internasional 

"Jika dalam waktu tiga hari tidak mengundurkan diri, rapat harian syuriyah PBNU memutuskan memberhentikan KH Yahya Cholil Staquf sebagai Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama," demikian keputusan tersebut. (rpi)

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

11:47
15:11
07:39
18:33
03:26
01:19

Viral