Kuliner khas Kabupaten Musi Banyuasin yang satu ini, rasanya lemak nian, dan bikin ketagihan. Namanya gulai tempoyak kepala ikan gabus, menu spesialis kebanggaa
Pempek lenggang memang banyak ditemui di Sumatera Selatan, namun pempek lenggang khas Musi Banyuasi sedikit berbeda karena memiliki rasa khas ikan yang lebih kuat.
Olahan menu masakan yang satu ini bernama, Gulai Pindang Ikan Baung Santan. Menu masakan ini sangatlah digemari oleh warga dan juga merupakan salah satu masakan andalan selain pindang.
Di salah satu warung terkenal yang berada di Jalan Lintas Sekayu - Lubuk Linggau, warung spesial pindang ini bernama Kupek Randik. Di sini menyediakan berbagai macam pindang serta makanan khas Musi Banyuasin.
Seluang goreng tepung ini, biasanya disajikan saat tengah makan besar bersama keluarga, atau saat tengah menjamu tamu kehormatan, atau tengah mengadakan pesta.
Makanan ini sangat digemari oleh masyarakat Musi Banyuasin, dan cara membuatnya pun cukup mudah dan sederhana. Untuk membuat pempek dos, diperlukan tepung terigu secukupnya, dan diaduk menggunakan telor ayam, atau juga telur bebek.
Brengkes Tempoyak merupakan masakan peninggalan nenek moyang yang sangat terkenal di wilayah Sumatra Selatan. Menu masakan yang berbahan dasar ikan sungai dengan fermentasi daging durian ini sangat digemari warga bahkan menjadi favorit masakan warga Musi Banyuasin.
"Nikmati Pede Ikan Gabus, kuliner unik khas warga Musi Banyuasin. Resepnya mudah serta kaya zat Albumin untuk penyembuh luka dan kelezatan tak terbantahkan."
"Nikmati kelezatan kuliner pindang tulang khas Musi Banyuasin yang menggugah selera. Citra rasa istimewa dan resep sederhana membuatnya tak bisa dilewatkan."
Nikmati Kelezatan kuliner Pindang Acar Kepala Patin Salai, Hidangan Khas dari Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, dengan cita rasa unik dan aroma menggugah selera
Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.