Demi Menjaga Mental Para Pemain Red Sparks, Sejak Awal Musim Ko Hee-jin Ternyata Sudah Berjanji untuk Tidak...

tvOnenews.com - Baru-baru ini, pelatih Red Sparks, Ko hee-jin, mengatakan jika di awal musim dirinya sudah berjanji untuk menjaga mental dari anak asuhnya pada gelaran V league 2024/2025 ini.

Saat diwawancarai seusai pertandingan melawan IBK Altos, komentator dari KBSN Sports sempat menanyakan tentang keputusan Ko Hee-jin yang ingin mengurangi marah-marahnya kepada para pemain Red Sparks di musim ini.

"Sebelum musim ini anda mengatakan tidak akan terlalu sering marah baik secara resmi ataupun tidak apakah anda memiliki mental yang kuat untuk menahannya?" tanya komentator KBSN.

^{Ko Hee-jin memberi Instruksi (sumber: Instagram/red__sparks)}

Mendengar pertanyaan tersebut, Ko Hee-jin mengatakan jika dirinya memang berjanji untuk tidak terlalu sering memarahi anak asuhnya.

Dirinya mengatakan jika hal tersebut dilakukan demi menjaga mental para pemain Red Sparks tetap bersemangat dan positif sepanjang musim ini.

"Ada banyak pasang surut dan bagian yang sulit di awal musim, tetapi sebagai seorang pemimpin saya harus senang dan bahagia begitupun dengan para pemain," kata Ko hee-jin.

Meski mengaku jika awalnya sulit untuk menahan amarahnya, tetapi Ko Hee-jin mengaku jika dirinya mendapat banyak nasihat dari orang-orang disekitarnya.

"Orang-orang disekitar saya juga memberi banyak nasihat untuk bagaimana memilih metode yang tepat dibandingkan marah," ungkap Ko Hee-jin.

^{Pelatih Red Sparks, Ko Hee-jin (sumber: KOVO )}

Ko Hee-jin mengatakan jika pada musim ini dirinya mencoba berkomunikasi dengan para pemain menggunakan cara yang berbeda.

Beruntung, apa yang dilakukannya itu berbuah manis dan mendapatkan respon positif dari anak asuhnya.

Hal tersebut membuatnya mengambil keputusan untuk mengurangi marahnya dan lebih sering memberi pujian untuk para pemain Red Sparks musim ini.

"Jadi saya mengubah ekspresi saya hingga berkomunikasi dengan para pemain menggunakan cara yang berbeda," terang Ko Hee-jin.

"Para pemain merespons dengan baik jadi saya memutuskan untuk mengurangi kemarahan saya dan meningkatkan pujian saya," pungkasnya.

Apa yang dilakukan Ko Hee-jin sendiri memang terlihat berpengaruh pada mental para pemain Red Sparks.