Dapat Hidayah Lewat Kartun, Muhammad Ali Mantap Menjadi Seorang Muslim: Kisah Mualaf Muhammad Ali, Ikon Legenda Tinju Dunia
- Britannica
Keputusan tersebut tidak hanya mengguncang dunia olahraga, tetapi juga menandai kelahiran ikon baru bagi komunitas Muslim di Amerika dan dunia.
Sejak September 1963, kabar mengenai Ali yang dekat dengan kelompok Black Muslims sudah santer diberitakan. Ayahnya bahkan mengonfirmasi bahwa putranya aktif menghadiri rapat dan berpidato di organisasi tersebut.
Ali sendiri mengaku, “Tentu saja, saya bicara dengan organisasi Islam. Saya menyukai orang-orang Islam. Saya tidak akan mati-matian memaksa diri saya masuk ke suatu kelompok bila mereka tidak menghendaki saya,” sebagaimana dikutip dari Louisville Courier-Journal (21/1/2021).
Hidayah Lewat Kartun dan Alquran
Ketertarikan Ali pada Islam bermula dari hal sederhana. Saat remaja, ia pernah membeli koran terbitan Nation of Islam yang memuat kartun tentang budak kulit hitam dipaksa berdoa kepada Yesus oleh majikannya yang kulit putih.
Gambar itu menyadarkan Ali bahwa ada sesuatu yang keliru dalam pemahaman yang diwariskan kepadanya. Sejak itu, ia mulai serius mempelajari Islam.
Keputusannya memeluk Islam semakin mantap setelah membaca terjemahan Alquran. Ia mengaku semakin yakin bahwa Islam adalah agama yang benar dan tidak mungkin dibuat oleh manusia.
Bagi Ali, Islam meniadakan diskriminasi warna kulit dan menegaskan bahwa semua manusia sama di hadapan Allah.
“Semuanya sama di hadapan Allah SWT. Yang paling utama di sisi Tuhan mereka adalah yang paling bertakwa,” tegasnya.
Belinda, istri Ali yang kemudian dikenal sebagai Khalilah Camacho-Ali, juga pernah menceritakan momen penting sang legenda. Dalam sebuah pertengkaran, ia meminta Ali menuliskan esai tentang alasan dirinya memeluk Islam.
Esai itu akhirnya diserahkan ke Museum Nasional Sejarah dan Budaya Afrika Amerika pada 25 Oktober 2017, menjadi saksi perjalanan spiritual seorang juara dunia yang menemukan ketenangan lewat iman.
- Britannica
Karier Gemilang dan Kontroversi
Di atas ring, Muhammad Ali adalah legenda sejati. Ia menjadi petinju pertama yang merebut gelar juara dunia kelas berat tiga kali serta mempertahankannya sebanyak 19 kali. Pertarungannya melawan Sonny Liston, Joe Frazier, dan George Foreman masuk daftar duel paling bersejarah dalam dunia tinju.
Load more