ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Ini Dua Makam Keramat untuk Lokasi Lebaran Topat di Mataram

Kegiatan perayaan "Lebaran Topat" atau Ketupat 1446 Hijriah/2025, yang dirayakan seminggu setelah Idul Fitri di Mataram, Nusa Tenggara Barat akan digelar pada dua lokasi makam keramat di kota itu.
Selasa, 1 April 2025 - 22:39 WIB
Pemotongan "topat" ketupat sebagai tanda dimulainya perayaan tradisi Lebaran "Topat" (ketupat)
Sumber :
  • ANTARA

Mataram, tvOnenews.com - Kegiatan perayaan "Lebaran Topat" atau Ketupat 1446 Hijriah/2025, yang dirayakan seminggu setelah Idul Fitri di Mataram, Nusa Tenggara Barat akan digelar pada dua lokasi makam keramat di kota itu. Wali Kota Mataram H Mohan Roliskana mengatakan, dua makam keramat yang menjadi lokasi perayaan Lebaran Ketupat yakni di Makam Bintaro di Kecamatan Ampenan, dan Makam Loang Baloq di Kecamatan Sekarbela.

"Tahun ini, kami tetap menggelar perayaan Lebaran Ketupat dijadwalkan Senin (7/4-2025), di dua makan keramat. Untuk penanggung jawab kegiatan itu ada di masing-masing camat," katanya.

Ia mengatakan, salah satu hikmah perayaan tradisi Lebaran Ketupat sebagai upaya menyatukan silaturahim agar semangat suka cita tetap terjaga. Tidak hanya silaturahim antarumat Muslim, melainkan juga antaragama dan lintas budaya.

"Selain itu, Lebaran Ketupat sebagai upaya menjaga tradisi leluhur, karena dalam perayaannya sarat dengan kegiatan religi," katanya.

Perayaan Lebaran Ketupat dirangkaikan dengan kegiatan ziarah makam para ulama, selakaran, zikir, "ngurisan" (cukur rambut bayi) dan doa kepada Allah SWT.

Rangkaian terakhir "Lebaran Topat" adalah "begibung" atau makan bersama tokoh agama, tokoh masyarakat, dan masyarakat umum lainnya yang hadir sebagai bentuk mempererat silaturahim.

"Apa yang sudah ulama dan leluhur warisi, kita tanamkan dan ikuti termasuk menjaga ikatan silaturahim dan nilai-nilai syariat Agama Islam," katanya.

Di sisi lain, wali kota mengimbau masyarakat agar tidak berlebihan saat merayakan Lebaran Ketupat untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

"Mari kita laksanakan perayaan bulan Syawal dengan tradisi Lebaran Ketupat dengan penuh tanggung jawab bersama keluarga dan tidak merugikan orang lain," katanya.

Saat merayakan tradisi "Lebaran Topat", lanjutnya, masyarakat hendaknya dapat menjaga keamanan dan menjaga anak-anak ketika berada di objek wisata terutama kawasan pantai.

Orang tua memiliki peran penting untuk melakukan pengawasan dan pengamanan kepada anak-anak mereka yang sedang bermain dan mandi di pantai.

"Meskipun sudah ada petugas, tapi peran orang tua melakukan pengawasan saat berada di objek wisata perayaan Lebaran Ketuat sangat penting," katanya.

Pasalnya, warga biasanya merayakan Lebaran Ketupat pada sejumlah objek wisata terutama kawasan pantai 9,2 kilometer pantai di Mataram.

Kawasan pantai menjadi titik paling ramai pengunjung saat perayaan Lebaran Ketupat di Kota Mataram, seperti di Pantai Gading, Mapak Indah, Loang Baloq, Tanjung Karang, Pantai Ampenan, Pantai Pura Segare, Bintaro, hingga ke Pantai Meninting.

"Karenanya, berbagai potensi bencana dan hal-hal negatif lainnya harus diantisipasi," katanya. (ant/bwo)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT