News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Sudah Taubat tapi Berbuat Maksiat Lagi, Apakah Taubatnya Masih Bisa Diterima? Kata Ustaz Syafiq Riza Basalamah Termasuk…

Bila melakukan dosa dan berbuat maksiat, maka segeralah untuk bertaubat agar Allah SWT mengampuni segala dosa itu. Jika melakukan maksiat lagi, maka taubatnya..
Minggu, 26 Januari 2025 - 23:09 WIB
Ustaz Syafiq Riza Basalamah jelaskan dosa yang kembali dilakukan setelah taubat
Sumber :
  • Tangkapan Layar YouTube Syafiq Riza Basalamah Official

tvOnenews.com - Setiap manusia pasti tidak luput dari kesalahan dan dosa, baik disengaja maupun tidak. Bila melakukan dosa dan berbuat maksiat, maka segeralah untuk bertaubat agar Allah SWT mengampuni segala dosa itu. 

Salah satu cara yang bisa mengampuni seluruh dosa, dengan melakukan taubat nasuha dan berjanji tidak akan melakukannya lagi.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Namun, bagaimana bila dosa tersebut terulang kembali? Apakah taubatnya akan diterima atau termasuk mempermainkan taubat?

Dalam satu kajiannya, Ustaz Syafiq Riza Basalamah mengungkapkan tentang dosa yang dilakukan kembali setelah taubat.

Seperti apa penjelasan Ustaz Syafiq Riza Basalamah mengenai hal tersebut? Simak informasinya berikut ini.

Ustaz Syafiq Riza Basalamah
Ustaz Syafiq Riza Basalamah
Sumber :
  • YouTube

 

Dilansir tvOnenews.com pada tayangan YouTube Yufid TV, Ustaz Syafiq Riza Basalamah mendapatkan sebuah pertanyaan dari seorang jamaah mengenai dosa dan taubat.

“Setiap ana melakukan dosa selalu bertaubat, tapi melakukan dosa dan bertaubat lagi. Begitu seterusnya. Apakah itu termasuk mempermainkan taubat dan apakah ada batasan untuk bertaubat?” tanya seorang jamaah kepada Ustaz Syafiq Riza Basalamah.

Mendengar pertanyaan tersebut, Ustaz Syafiq Riza mengungkapkan bila seseorang yang berbuat dosa kemudian bertaubat dengan taubatan nasuha.

Maka, ia akan diampuni oleh Allah SWT bila taubatnya telah diterima. 

Akan tetapi, jika ia mengulangi dosa yang sama dan kemudian bertaubat lagi, maka Allah akan tetap mengampuni.

“(Tapi) dengan catatan dia benar-benar bertaubat, karena ada orang yang pura-pura bertaubat. Sedangkan Allah tahu dari hati kecilnya dia belum selesai dari dosanya, dia hanya menunda, nanti dia akan berbuat lagi. Berarti belum taubat,” ungkap Ustaz Syafiq Riza Basalamah pada tayangan YouTube Yufid TV.

Untuk melakukan taubat, menurutnya ada tiga tahap yang harus dilakukan, yaitu menyesali, meninggalkan dosa, dan berniat untuk tidak mengulanginya lagi.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

“Andaikan dia niat benar-benar berusaha menghindarkan diri dari dosa, kemudian dia terjebak lagi dalam dosa tersebut kemudian niat lagi untuk tidak berbuat dosa. Maka InsyaAllah, Allah akan menerima taubatnya,” jelas Ustaz Syafiq Riza.

“Tapi, tolong jangan sampai antum mempermainkan. Karena antum berpikir ‘Oh kayaknya nanti ana kan ulangi lagi Ustaz’. Itu berarti antum belum selesai taubatnya dan antum belum bertaubat,” pungkasnya.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Pasar Hunian Vertikal Sawangan Tambah Proyek Baru

Pasar Hunian Vertikal Sawangan Tambah Proyek Baru

Peluncuran tersebut menyusul rampungnya marketing gallery serta proses topping off unit contoh sebelumnya. Berdasarkan data pengembang.
Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Hashim Djojohadikusumo, secara tegas membantah isu yang menyebut Presiden Prabowo Subianto memiliki lahan perkebunan kelapa sawit di wilayah Aceh, Sumatera Utara, maupun Sumatera Barat.
ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Pria berusia 42 tahun itu akan mulai bekerja pada bulan depan dengan durasi kontrak selama 1,5 musim. Yudai Yamamoto mengaku memiliki alasan khusus mengapa menerima tawaran ini.
Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bung Harpa bicara soal kemungkinan John Herdman dipecat dari Timnas Indonesia jika terjadi pergantian Ketua Umum PSSI, apakah akan dipecat atau dipertahankan?

Trending

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Staf Khusus Menteri Agama Republik Indonesia, Gugun Gumilar hadiri dalam acara pemasangan papan nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Senin (22/12)
Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi oleh oknum polisi Probolinggo memasuki babak baru. Tim Kuasa Hukum Korban dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) LIRA Jawa Timur menegaskan bahwa perkara yang dilaporkan ke Polda Jawa Timur bukanlah tindak pidana biasa, melainkan dugaan kejahatan berat yang mengarah pada pembunuhan berencana.
Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Kuasa hukum Roy Suryo dan kawan-kawan, Ahmad Khozinudin, mendatangi Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan,
Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Penumpang Bus Transjakarta dimaki-maki oleh ibu-ibu terekam dalam video yang viral di media sosial. Ia menceritakan kronologi terjadi di kursi non-prioritas.
Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Faradila Amalia Najwa (21) oleh oknum polisi Probolinggo yang tak lain adalah kakak ipar..
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT