Kala itu Nabi Muhammad memerintahkan Bilal untuk berjaga malam dan membangunkan Rasulullah serta para sahabat untuk shalat subuh.
Akan tetapi, Bilal tak kuasa menahan kantuk dan ketiduran hingga mereka baru bangun saat matahari sudah mulai tinggi dan terasa hangat di kulit.
Sebenarnya sangat mudah bagi Allah untuk membangunkan Nabi Muhammad kala itu, namun memang diatur demikian agar menjadi pelajaran untuk umat di masa depan jika mengalami kejadian serupa.
Menurut Ustaz Adi Hidayat, dalam kondisi tersebut Nabi Muhammad memerintahkan para sahabat untuk bergegas mengambil air wudhu dan mendirikan shalat subuh dengan diawali shalat sunnah qabliyah subuh.
Dari kisah tersebut, Ustaz Adi Hidayat menjelaskan bahwa orang yang bangun kesiangan itu tetap harus melaksanakan shalat subuh.
Bukan justru tidak shalat subuh karena menganggap hari sudah siang.
"Tetap dia harus mengerjakan shalat sesuai waktu bangun," tutur Ustaz Adi Hidayat.
Load more