Daftar 6 Keistimewaan Seseorang Menjadi Mualaf atau Orang Baru Masuk Islam Dihapuskan Dosanya
- istockphoto.com
Dilansir dari berbagai sumber, berikut adalah 6 keistimewaan seseorang menjadi mualaf.
1. Mualaf Mendapat Ampunan Dosa
Menjadi seorang mualaf merupakan sebuah hidayah dan anugrah yang diberiakan Allah SWT. Tidak semua manusia mendapat kesempatan untuk merasakan hidayah yang termasuk hal istimewa.
Hidayah yang diberikan Allah kepada orang mualaf akan mendapat ampunan dosa seseorang yang telah lalu hingga detik di mana ia menjadi mualaf atau seorang muslim.
Hal tersebut sesuai dengan bunyi firman Allah dalam surat An Anfal ayat 38 yang artinya:
“Katakanlah kepada orang-orang yang kafir itu, “Jika mereka berhenti (dari kekafirannya), niscaya Allah akan mengampuni dosa-dosa mereka yang sudah lalu; dan jika mereka kembali lagi, sesungguhnya akan berlaku (kepada mereka) sunnah (ketetapan Allah) terhadap orang-orang dahulu.” (QS Al Anfal : 38).
2. Mualaf Akan Dihapus Segala Keburukan Masa Lalunya
Segala dosa dan keburukan seorang mualaf juga akan dihapus oleh Allah SWT. Segala kebaikan pernah ia lakukan akan mendapat pahala besar, terlebih jika ia berupaya menjalankan kehidupan sesuai dengan syariat Islam.
Bahkan Allah SWT akan membalas sepuluh hingga 700 kali lipat. Adapun jika seorang mualaf melakukan satu keburukan maka akan dibalas dengan yang sama, kecuali jika Allah mengampuninya.
3. Mualaf Akan Terhindar Dari Azab
Seorang mualaf diibaratkan menjadi seperti orang yang baru lahir ke dunia. Maka dari itu seorang mualaf akan terhindar dari azab pedih karena ia telah keluar dari jalan yang sesat.
“Sesungguhnya orang-orang yang kafir sekiranya mereka mempunyai apa yang di bumi ini seluruhnya dan mempunyai yang sebanyak itu (pula) untuk menebus diri mereka dengan itu dari azab hari kiamat, niscaya (tebusan itu) tidak akan diterima dari mereka, dan mereka beroleh azab yang pedih.” (QS Al Maidah : 36).
4. Seorang Mualaf Jauh dari Kerugian
Bagaimana pun kebaikan yang lakukan seseorang, namun jika ia masih menjadi orang kafir maka ia tetap berada dalam kerugian karena amalan baiknya akan terhapus.
Dengan menjadi seorang mualaf, maka ia akan terhindar dan terbebas dari hal-hal tersebut. Seorang mualaf juga akan mendapatkan balasan pahala atas segala kebaikan yang pernah ia lakukan.
Load more