News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

​​​​​​​2 Temuan Baru Kasus Kematian Diplomat Arya Daru, Kuasa Hukum: Ada Sidik Jari Misterius di Lakban

Kasus meninggalnya diplomat muda Kementerian Luar Negeri Arya Daru Pangayunan kembali menimbulkan tanda tanya. Pihak keluarga melalui tim kuasa hukumnya menyampaikan
Kamis, 27 November 2025 - 23:48 WIB
Asa Baru Keluarga Arya Daru, Polisi Beberkan Fakta Baru di Kasus Kematian Diplomat Kemenlu yang Wajahnya Dililit Lakban Kuning
Sumber :
  • dok.kolase tvOnenews.com

Jakarta, tvOnenews.com — Kasus meninggalnya diplomat muda Kementerian Luar Negeri Arya Daru Pangayunan kembali menimbulkan tanda tanya.

Pihak keluarga melalui tim kuasa hukumnya menyampaikan adanya temuan baru yang dinilai penting dalam proses penyelidikan.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Kuasa hukum keluarga Martinus Simanjuntak mengungkap bahwa terdapat empat sidik jari pada lakban yang menutup wajah serta kepala Arya saat ditemukan tak bernyawa di kamar indekosnya di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, pada 8 Juli 2025 lalu.

1. Sidik jari misterius di lakban

Nicholay Aprilindo, kuasa hukum keluarga Arya Daru (kanan)
Nicholay Aprilindo, kuasa hukum keluarga Arya Daru (kanan)
Sumber :
  • Istimewa

 

Martinus menyebut fakta ini baru terungkap setelah pihak keluarga kembali menelaah hasil pemeriksaan forensik dan Inafis.

“Tadi kami sempat gali, itu ternyata ada empat sidik jari, di mana hanya satu yang layak untuk dilakukan pemeriksaan dan penelitian,” ujar Martinus kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Rabu (26/11/2025).

Dari empat sidik jari tersebut, satu di antaranya diketahui merupakan milik Arya. Sementara tiga sidik jari lain dinilai tidak layak untuk proses identifikasi.

“Ada tiga lagi bekas sidik jari yang tidak bisa diteliti karena tidak layak. Tadi saya sempat tanyakan apakah sudah bisa disimpulkan apakah DNA ini bukan DNA-nya Arya? Penyidik mengatakan tidak bisa, karena memang tidak layak dan tidak diuji,” lanjutnya.

Martinus menilai kesimpulan bahwa tidak ada DNA orang lain melemah apabila sidik jari tersebut tidak diperiksa lebih lanjut.

“Jadi, menyimpulkan tidak ada DNA orang lain dengan tidak ditelitinya tiga sidik jari yang nempel tersebut, itu juga mungkin perlu diperdalam ke depan oleh penyidik,” tegasnya.

Kuasa hukum lainnya Nicholay Aprilindo juga menyoroti temuan tersebut dan menyebutnya sebagai aspek penting yang belum tersentuh dalam penyelidikan.

“Jadi masalah sidik jari itu, itu masalah yang sangat krusial juga. Kami baru tahu ada tiga sidik jari yang melekat di lakban itu, tapi yang bisa teridentifikasi oleh Inafis hanya milik almarhum. Yang tiga lagi tidak,” kata Nicholay.

Ia turut menegaskan bahwa keluarga memiliki hak untuk mengetahui pemilik sidik jari misterius tersebut.

“Saya tanya, apakah yang tiga itu tidak bisa teridentifikasi itu milik siapa? Almarhum atau orang lain? Penyidik mengatakan mereka tidak bisa menjawab itu,” ucapnya.

Arya ditemukan tak bernyawa dalam kondisi mengenaskan, dengan wajah dan kepala dililit lakban serta tubuh terbaring di atas tempat tidur. Temuan ini sempat memicu dugaan pembunuhan.

Namun sebelumnya, Polda Metro Jaya menyatakan kematian Arya sebagai tindakan bunuh diri tanpa adanya keterlibatan pihak lain.

“Dari hasil serangkaian penyelidikan terhadap saksi, barang bukti, serta didukung investigasi ilmiah dan keterangan para ahli, kami menyimpulkan Arya Daru Pangayunan meninggal dunia tanpa keterlibatan pihak lain,” jelas Dirkrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Wira Satya Triputra, Selasa (29/7/2025).

Wira mengatakan pihaknya turut meluruskan sejumlah informasi awal yang beredar di publik.

“Korban ditemukan dengan kondisi tangan tidak terikat. Pintu kamar dikunci dari dalam, dan tidak ada kerusakan pada plafon,” tuturnya.

2. 24 Kali Check In Hotel bersama Vara

Teka-teki Siapa Vara dan Dua Saksi Misterius yang Belum Muncul di Misteri Kematian Diplomat Muda Arya Daru?
Teka-teki Siapa Vara dan Dua Saksi Misterius yang Belum Muncul di Misteri Kematian Diplomat Muda Arya Daru?
Sumber :
  • Facebook Arya Daru / istock

 

Selain temuan soal sidik jari, audiensi antara kuasa hukum keluarga dan penyidik juga mengungkap data baru terkait keterlibatan seorang perempuan bernama Vara.

Nicholay menyebut ada catatan check-in hotel antara Arya dan perempuan tersebut di sejumlah lokasi.

“Ternyata informasi yang dikatakan privacy itu tidak seheboh yang diperkirakan masyarakat. Itu hanya informasi check-in, dan itu pun 24 kali dari 2024 sampai Juni 2025. Yang dijelaskan, almarhum check-in bersama seorang wanita bernama Vara,” ujarnya.

Data tersebut disebut berasal dari beberapa sumber, mulai dari resepsionis hingga platform pemesanan hotel.

Namun hingga kini, tidak ada penjelasan terkait tujuan dari aktivitas tersebut.

“Dikatakan almarhum pernah check-in dan sebagainya. Tapi tidak diketahui pasti check-in ini untuk apa? Untuk siapa?” kata Nicholay.

Ia juga meminta agar pihak lain yang disebut dalam data tersebut turut diperiksa.

“Kita tidak bisa berasumsi apakah dia terlibat atau tidak. Ya periksa. Kalau TNI ya libatkan Pom TNI,” tegasnya.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Nicholay menutup pernyataannya dengan meminta kasus ini dinaikkan ke tahap penyidikan dan dilakukan gelar perkara.

“Kami minta untuk kasus ini dinaikkan dalam tahap penyidikan dan dilakukan gelar perkara. Di situ kami akan juga membawa ahli-ahli kami sebagai pembanding,” pungkasnya.

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Masih Ingat Carlos Raul Sciucatti? Pesepak Bola Argentina yang Jadi Mualaf sampai Belajar Islam di Pesantren Kalimantan

Masih Ingat Carlos Raul Sciucatti? Pesepak Bola Argentina yang Jadi Mualaf sampai Belajar Islam di Pesantren Kalimantan

Kisah Carlos Raul Sciucatti, pesepak bola asal Argentina yang lama berkarier di Indonesia, memutuskan menjadi mualaf hingga mendalami Islam di pesantren Kalimantan.
Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH) mengungkapkan pihaknya telah mengantongi identitas perusahaan yang menyebabkan banjir bandang di sejumlah wilayah di Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar).
Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Sosok YouTuber sekaligus streamer Resbob yang kerap tampil lantang dan provokatif di media sosial, tampak jauh berbeda saat diamankan aparat kepolisian....
Jangan Diteruskan, Lakukan 4 Langkah Awal Ini jika Kamu Alami Cedera saat Main Padel

Jangan Diteruskan, Lakukan 4 Langkah Awal Ini jika Kamu Alami Cedera saat Main Padel

Jika kamu mengalami cedera saat bermain padel, pastikan untuk langsung melakukan empat langkah di bawah ini.
Megawati Hangestri Bersyukur Raih Perunggu SEA Games 2025: Persiapan Singkat, Timnas Voli Putri Tampil Maksimal

Megawati Hangestri Bersyukur Raih Perunggu SEA Games 2025: Persiapan Singkat, Timnas Voli Putri Tampil Maksimal

Timnas voli putri Indonesia memastikan posisi ketiga setelah menumbangkan Filipina dengan skor 3-1 pada laga perebutan medali perunggu yang berlangsung di Hua Mak Indoor Stadium, Bangkok, Senin (15/12/2025).
2 Tips yang Bisa Dilakukan agar Dapat Mencegah Cedera saat Bermain Padel, Pemula Harus Paham!

2 Tips yang Bisa Dilakukan agar Dapat Mencegah Cedera saat Bermain Padel, Pemula Harus Paham!

Sebagai pemula dalam olahraga padel, dua tips ini harus dipahami lebih dulu untuk meminimalisir risiko cedera saat bermain padel.

Trending

Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Sosok YouTuber sekaligus streamer Resbob yang kerap tampil lantang dan provokatif di media sosial, tampak jauh berbeda saat diamankan aparat kepolisian....
Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH) mengungkapkan pihaknya telah mengantongi identitas perusahaan yang menyebabkan banjir bandang di sejumlah wilayah di Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar).
Posisi Runner-up SEA Games 2025 Makin Aman Usai Indonesia Panen 12 Emas Dalam Sehari, Erick Thohir Soroti Tim Atletik

Posisi Runner-up SEA Games 2025 Makin Aman Usai Indonesia Panen 12 Emas Dalam Sehari, Erick Thohir Soroti Tim Atletik

Gelombang medali emas yang diraih kontingen Indonesia pada hari kelima SEA Games 2025 di Thailand, Minggu (15/12), mendapat perhatian khusus dari Menpora, Erick Thohir. 
Atalia Praratya Resmi Gugat Cerai Ridwan Kamil!

Atalia Praratya Resmi Gugat Cerai Ridwan Kamil!

Atalia Praratya resmi menggugat cerai Ridwan Kamil. Pengadilan Agama Bandung pastikan sidang perdana digelar Rabu pekan ini.
Ramalan Keuangan Zodiak 16 Desember 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo hingga Pisces

Ramalan Keuangan Zodiak 16 Desember 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo hingga Pisces

Ramalan keuangan zodiak 16 Desember 2025 lengkap untuk Aries hingga Pisces, berisi nasihat finansial dan angka hoki untuk membantu kelola rezeki. Cek ramalanmu!
Tak Hanya sebut Skripsi Jokowi Tak Ada Nama Dosen Penguji, Kubu Roy Suryo: Joko Widodo Tidak Punya Sikap Kenegarawan

Tak Hanya sebut Skripsi Jokowi Tak Ada Nama Dosen Penguji, Kubu Roy Suryo: Joko Widodo Tidak Punya Sikap Kenegarawan

Polda Metro Jaya baru saja menggelar perkara kasus tudingan ijazah palsu Jokowi, pada Senin (15/12). Bahkan, dalam gelar kasus itu, Kubu Roy Suryo angkat bicara
Kondisi Finansial Zodiak 16 Desember 2025: Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces

Kondisi Finansial Zodiak 16 Desember 2025: Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces

Berikut ramalan kondisi finansial zodiak pada 16 Desember 2025 untuk enam zodiak terakhir, Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT