Ada Nama Farah di Kasus Kematian Diplomat Muda Arya Daru, Sosok Ini Sebut Kalau Kaitannya...
- Kolase tvOnenews
tvOnenews.com - Kasus kematian diplomat muda Kementrian Luar Negeri (Kemlu), Arya Daru Pangayuan (39) memasuki babak baru.
Pada Selasa (29/7/2025), pihak kepolisian menggelar konferensi pers yang juga dihadiri oleh sejumlah awak media.
Dalam konferensi pers tersebut diperlihatkan sejumlah barang bukti yang ditemukan di kamar kost milik Arya Daru.
Selain itu, Pihak Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya akhirnya merilis hasil penyelidikan terkait penyebab tewasnya sang diplomat muda.
- tvOnenews.com/Rika Pangesti
Menepis isu yang sempat beredar mengenai kemungkinan pembunuhan, pihak kepolisian menyatakan bahwa dugaan kuat kematian Arya disebabkan oleh tekanan mental yang berat.
Dalam konferensi pers pada Selasa, 29 Juli 2025, Ketua Apsifor, Nathanael EJ Sumampaw, memaparkan latar belakang yang mendorong Arya Daru mengambil keputusan tragis tersebut.
"Sebagai sosok yang sangat positif di lingkungan, almarhum sangat sulit ekspresikan emosi negatif yang kuat terutama dalam situasi tekanan yang tinggi,” ungkap Nathanael EJ Sumampaw.
Kesimpulan mengenai tidak adanya tindak pidana dalam kasus kematian Arya Daru didapat dari sejumlah alat bukti dan proses penyidikan yang melibatkan pemeriksaan 24 saksi. Olah TKP dan juga pemeriksaan 103 jenis barang bukti.
Salah satu saksi yang turut diperiksa adalah sosok bernama Farah. Kemunculan nama Farah tersebut pun langsung jadi pertanyaan baru.
Usut punya usut, pihak kepolisian ternyata sempat ditanya oleh wartawan yang hadir dalam konferensi pers tersebut mengenai siapa sebenarnya sosok Farah.
Namun, pertanyaan itu justru membuat polisi gelagapan untuk menyampaikan jawabannya.
- YouTube/tvOneNews
Momen itu dibongkar langsung oleh Koordinator Indonesia Crime Analyst Forum, Mustofa Nahrawardaya, saat diundang sebagai narasumber dalam acara Apa Kabar Indonesia Pagi yang tayang di tvOne pada Selasa (29/7/2025) lalu.
"Waktu jumpa pers ada tanya jawab dengan wartawan. Ada satu pertanyaan yang polisi gelagapan menjawab, dan tidak siap, (yakni pertanyaan) Farah itu hubungannnya apa dengan korban?" ujar analis kriminal, Mustofa Nahrawardaya.
"Oh privat, enggak boleh kami sampaikan," kata Mustofa menirukan jawaban polisi.
Jawaban kepolisian itulah yang akhirnya memunculkan kecurigaan hingga isu liar, bahwa Farah diduga memiliki kedekatan dengan Arya Daru.
Dari hasil analisa yang dilakukan oleh Mustofa, ia mengatakan bahwa sosok Farah punya kaitan asmara dengan korban.
"Mohon maaf, tidak mengurangi rasa hormat kami dengan keluarga, tapi ini menganalisa, beredar isu yang berkembang di kru wartawan, saya juga salah satu di dalamnya, bahwa ini terkait dengan asmara," kata Mustofa.
- YouTube/tvOneNews
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, bahwa pihak kepolisian menduga tidak ada tindak pidana dalam kasus kematian Arya Daru, melainkan bunuh diri.
Namun, Mustofa curiga, bahwa ada yang memandu sang diplomat muda untuk mengakhiri hidupnya sendiri.
"Kemungkinan bisa saja ke lantai 12 terus kembali ke kosan dan seterusnya itu kemungkinan, dugaan saya ini, bukan keinginan sendiri tapi ada yang memandu," kata Mustofa.
"Mohon dipelajari kalau berarti ada pihak lain yang belum ketemu," lanjutnya. (ism)
Load more