Untuk mengatasi masalah ini, Paes mengaku telah bekerja dengan seorang pelatih mental yang membantunya mengelola perasaan dan cara berpikirnya.
Pelatih mental tersebut mengajarkan berbagai cara untuk tidak terlalu terpengaruh oleh kritik yang datang dari luar.
“Juga ketika orang membicarakan saya di internet, saya cukup sensitif terhadap itu. Pelatih mental mengajarkan Anda hal-hal tertentu, sebagai contoh bagaimana cara agar hal itu tak menggangu Anda,” lanjutnya.
Maarten Paes juga mengakui bahwa, seperti kebanyakan pesepak bola lainnya, ia sering membaca komentar orang, baik yang positif maupun yang negatif.
Di era digital yang serba terhubung ini, sulit bagi seorang pemain untuk menghindari komentar-komentar yang beredar di media sosial.
Load more