Puan Desak Kasus Beras Oplosan Diselidiki Tuntas: Jangan Sampai Rakyat Rugi
- Syifa Aulia/tvOnenews
Jakarta, tvOnenews.com - Ketua DPR RI Puan Maharani mendesak pemerintah dan aparat penegak hukum mengusut tuntas kasus temuan beras oplosan pada sejumlah merek.
Adapun temuan itu diketahui oleh Kementerian Pertanian (Kementan). Ada empat perusahaan distributor dan produsen beras yang telah diperiksa Bareskrim Polri. Puan meminta kasus ini jangan sampai merugikan rakyat.
“Kupas dan selidiki dengan tuntas terkait dengan beras oplosan. Jadi jangan sampai kemudian terkait dengan beras ini merugikan rakyat,” ujar Puan di Gedung DPR RI, Jakarta Pusat, Selasa (15/7/2025).
Jika pihak-pihak terduga terbukti mengoplos beras premium yang dijual di pasaran, ia meminta pihak tersebut langsung diproses hukum.
“Kalau kemudian ada pihak-pihak yang melakukan hal tersebut harus langsung ditindaklanjuti, di proses secara hukum dan jangan sampai kemudian merugikan rakyat,” tuturnya.
Ia menyebut DPR RI melalui komisi terkait akan melalukan pengawasan untuk ikut menindaklanjuti temuan beras oplosan di pasaran.
Sebelumnya, Menteri Pertanian Amran Sulaiman melaporkan 212 merek beras ke Kejaksaan Agung dan polisi. Laporan itu dibuat merujuk hasil investigasi Kementan.
Adapun sebanyak 212 dari 268 merek beras diduga telah berbuat curang dan tidak memenuhi standar mutu, Harga Eceran Tertinggi (HET), dan volume beras kemasan yang ditetapkan pemerintah.
Sementara, empat perusahaan yang diperiksa Bareskrim Polri itu yakni Wilmar Group, PT Food Station Tjipinang Jaya, PT Belitang Panen Raya, dan PT Sentosa Utama Lestari (Japfa Group). (saa/nba)
Load more