Iran-Israel Saling Serang, Menaker Waspadai Gelombang PHK Imbas Konflik di Timur Tengah
- tvOnenews.com/Abdul Gani Siregar
Jakarta, tvOnenews.com - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli menyebut bahwa perang Iran dan Israel bisa memicu pemutusan hubungan kerja (PHK) massal di Tanah Air. Khususnya bagi pekerja di sektor ekspor.
Untuk mengatasi dampak tersebut, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) telah menyiapkan strategi untuk memitigasi PHK akibat eskalasi konflik Iran dan Israel.
"Kita sudah punya grand design untuk mitigasi PHK bagaimana kemudian program-program yang sifatnya spesifik," kata Yassierli di Jakarta, Selasa (24/6/2025).
Kemnaker, tambah dia, juga telah menyediakan program jaminan kehilangan pekerjaan (JKP) agar pekerja yang terkena PHK mendapatkan manfaat maksimal.
Pihaknya juga memfasilitasi peningkatan kompetensi, serta membuka peluang lebih besar untuk mencari pekerjaan yang baru. Selain itu, pihaknya secara konsisten menjalin koordinasi dengan lembaga terkait dan pemerintah daerah.
"Kondisi geopolitik global ini harus kita respons bersama-sama, karena ujungnya itu yang di hilir adalah Kementerian Ketenagakerjaan," katanya.
Sementara itu, Direktur Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Kemnaker, Indah Anggoro Putri menyampaikan hingga minggu pertama Juni, angka PHK di Indonesia mencapai 30 ribu orang.
"Sekitar 30 ribuan per akhir Mei sampai minggu pertama Juni," katanya. (ant/nba)
Load more