ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

APBN Mei 2025 Defisit Rp21 Triliun, Sri Mulyani: Kita Sudah Kumpulkan 33,1 Persen Target Pendapatan

Defisit tersebut setara dengan 0,09 persen terhadap produk domestik bruto (PDB), dan mencerminkan perbedaan antara pendapatan dan belanja negara yang makin melebar.
Selasa, 17 Juni 2025 - 15:05 WIB
Menkeu Sri Mulyani
Sumber :
  • YouTube/Kemenkeu

Jakarta, tvOnenews.com — Kementerian Keuangan mencatat Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) per Mei 2025 mengalami defisit sebesar Rp21 triliun.

Defisit tersebut setara dengan 0,09 persen terhadap produk domestik bruto (PDB), dan mencerminkan perbedaan antara pendapatan dan belanja negara yang makin melebar.

Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, menyampaikan, pendapatan negara sepanjang Januari—Mei 2025 mencapai Rp995,3 triliun, atau sekitar 33,1 persen dari target APBN 2025 yang senilai Rp3.325,2 triliun.

“Kita sudah mengumpulkan 33,1 persen dari target pendapatan tahun ini,” ujar Sri Mulyani dalam konferensi pers APBN KiTa di Kantor Kemenkeu, Jakarta Pusat, Selasa (17/6/2025).

Penerimaan pajak tercatat sebesar Rp683,3 triliun, atau 31,2 persen dari target tahunan senilai Rp2.189,2 triliun. Angka ini menurun 11,28 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang tercatat sebesar Rp760,38 triliun.

Sementara itu, realisasi belanja negara hingga Mei 2025 mencapai Rp1.016,3 triliun. Belanja tersebut terdiri dari pengeluaran pemerintah pusat sebesar Rp694,2 triliun dan transfer ke daerah (TKD) sebesar Rp322 triliun. Dengan demikian, belanja negara telah mencapai 28,1 persen dari total pagu anggaran tahun ini.

Situasi ini berbeda dibandingkan bulan sebelumnya. Pada April 2025, APBN sempat mencatatkan surplus Rp4,3 triliun atau 0,02 persen terhadap PDB. Surplus tersebut merupakan yang pertama kali terjadi tahun ini, setelah mencatat defisit selama tiga bulan berturut-turut pada awal 2025.

Kondisi APBN tahun ini menunjukkan pola yang tidak biasa. Biasanya, APBN mengalami surplus pada awal tahun dan defisit setelahnya seiring akselerasi belanja. Namun, pada 2025, perlambatan penerimaan pajak menyebabkan defisit terjadi lebih cepat.

Meski mengalami defisit, Sri Mulyani mencatat bahwa keseimbangan primer masih dalam kondisi positif. Surplus keseimbangan primer hingga Mei 2025 tercatat Rp192,1 triliun, naik dari Rp184,2 triliun pada periode yang sama tahun lalu, dan meningkat dibandingkan April 2025 yang tercatat surplus Rp173,9 triliun.

“Dari overall balance, keseimbangan keseluruhan APBN KiTa, posisi Mei 2025 mengalami defisit Rp21 triliun,” ungkapnya.

Sebagai catatan, pemerintah menargetkan defisit APBN sepanjang tahun 2025 sebesar Rp616,2 triliun atau 2,53 persen terhadap PDB. (agr/nba)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT