Bawa Kemenangan Skuad Garuda, Ternyata Segini Gaji Ole Romeny, Pantas Jadi Man of the Match di Laga Timnas Indonesia vs Bahrain
- Instagram @oleromeny
Jakarta, tvOnenews.com - Ole Romeny dinobatkan sebagai man of the match atau pemain terbaik di laga Indonesia vs Bahrain.
Timnas Indonesia menang tipis 1-0 atas Bahrain pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 Grup C di SUGBK, Jakarta, Selasa (25/3/2025) malam. Gol semata wayang Indonesia dicetak Ole Romeny berkat assist Marselino Ferdinan di menit ke-24.
Usai pertandingan, Ole Romeny dinobatkan sebagai pemain terbaik atau man of the match di laga Timnas Indonesia vs Bahrain.
Berdasarkan situs Sofascore, Ole Romeny menjadi pemain dengan rating tertinggi di babak pertama. Penyerang Oxford United ini mencatatkan rating sebesar 6,9 dengan catatan satu gol, satu tendangan, dan melepaskan lima umpan akurat.
Gaji Ole Romeny
Pada awal tahun 2025, Ole Romeny bergabung dengan Oxford United dari klub sebelumnya, FC Utrecht.
Menurut laporan dari jurnalis Belanda, Dennie van Laar, Ole Romeny menandatangani kontrak berdurasi 3,5 tahun bersama Oxford United.
Ternyata gaji stiker Timnas Indonesia itu di klub Belanda FC Utrecht cukup besar. Diperkirakan dia mendapatkan Rp13 miliar untuk satu musim.
Romeny diketahui memiliki garis keturunan Indonesia dari keluarga sang Ibu. Posisinya yang bermain sebagai penyerang membuatnya sesuai dengan kriteria yang memang sedang dicari dan dibutuhkan TImnas Indonesia.
Harga Pasar
Ole Romeny saat ini memiliki harga pasar yang sangat menarik untuk dibahas. Berdasarkan data dari Transfermarkt, pada 14 Oktober 2024, nilai pasar Romeny mencapai Rp26,07 miliar. Angka ini merupakan market value tertinggi yang pernah dicapai oleh striker kelahiran 20 Juni 2000 tersebut.
Menariknya, harga pasaran Ole Romeny melonjak hampir dua kali lipat dibandingkan dua bulan sebelumnya yang hanya sebesar Rp13,91 miliar.
Selain dikenal sebagai striker, Romeny juga masuk dalam kategori pemain versatile, artinya ia mampu bermain di berbagai posisi.
Keturunan Medan
Ole Romeny dapat memperkuat tim Indonesia berkat garis keturunan dari ibunya, yang orangtuanya berasal dari Medan, Sumatra Utara. Situasinya mirip dengan Maarten Paes, yang juga tidak memiliki darah keturunan Indonesia secara langsung. (nba)
Load more