Bertemu AHY, Pratikno Titip Pembangunan Infrastruktur Air Bersih untuk Atasi Stunting

Jakarta, tvOnenews.com - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Pratikno meminta Kemenko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan untuk memasukkan penyaluran air bersih kedalam program kerjanya. 

Hal tersebut diungkapkan Pratikno usai menggelar rapat bersama Kemenko Infrastruktur pada Selasa (14/1/2024). 

"Mohon kiranya di dalam program kerja tahun 2025 ini beberapa agenda pembangunan SDM Unggul itu mendapatkan dukungan yang lebih besar dari kementerian-kementerian di infrastruktur. Jadi tadi saya sebutkan mulai dari sanitasi, air bersih," ungkapnya. 

Pratikno menjelaskan, bahwa air bersih dan sanitasi yang baik merupakan pondasi penting untuk menjaga kesehatan masyarakat.

Selain itu, penyaluran air bersih ini juga dirasa menjadi salah satu cara untuk menekan angka stunting di Indonesia. 

"Kalau kita tidak bisa memperbaiki sanitasi dan air bersih maka kita juga akan kesulitan untuk menurunkan stunting. Karena stunting bukan hanya terkait dengan asupan gizi tetapi juga kaitannya dengan air bersih dan juga sanitasi," jelasnya. 

Disisi lain Menko Infrastruktur, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyadari bahwa sejumlah penyakit berbahaya disebabkan oleh faktor lingkungan kurang baik, termasuk suplai air bersih yang tak memadai. 

Sehingga, ia pun memiliki keinginan membangun infrastruktur lebih baik untuk membantu masyarakat hidup lebih sehat. 

"Sekali lagi infrastruktur punya kepentingan untuk menjawab faktor lingkungan dan membantu agar masyarakat bisa hidup lebih sehat terutama juga dari aspek sanitasi, kebersihan dan lain sebagainya," ucapnya. 

Adapun dalam rencana ke depannya, AHY menuturkan akan membangun rumah yang ramah bagi para wanita, anak-anak hingga penyandang disabilitas dengan konsep penghijauan. 

"Kita harapkan juga dukungan infrastruktur yang semakin ramah terhadap mereka semua bisa membuat kehidupan lebih baik lagi," tandasnya. (aha/nba)