Nursiyati menceritakan peristiwa itu terjadi Senin, 30 Mei 2022 sekitar pukul 17.00 WIB.
Saat itu ada satu mobil datang yang berisi dua laki-laki dan dua perempuan yang sudah dandan serta membawa bunga.
"Aku bertanya 'maaf mas ada acara apa?' Dia menjawab foto-foto Bu. Saya kira udah bawa bunga itu biasanya Prewed," katanya kepada wartawan di Kantor DPD Federasi Advokad Republik Indonesia (Ferari) DIY.
Nursiyati menjelaskan, karena mengira orang tersebut akan melakukan sesi foto prewedding, maka dirinya menyerahkan kuitansi bertuliskan Rp 100 ribu.
Menurutnya, harga itu merupakan paket wisata khusus untuk foto prewedding atau komersil lainnya.
"Mohon maaf pak ini kalau foto-foto yang bersifat khusus atau komersil ini kwitansinya, terus kalau prewedding itu ada fasilitasnya, kamar mandi, kamar dandan plus mushola dan parkir nggak dimintai lagi. Terus sama itu catok-catok rambut kalau untuk make up," terangnya.
Menurut Nursiyati, dirinya juga sudah menjelaskan jika Rp 100 ribu itu merupakan harga paket wisata khusus untuk foto prewedding dan sejenisnya.
Load more